Gerhana bulan Juli 2018: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 46:
Sebuah '''[[Gerhana bulan|gerhana bulan total]]''' akan terjadi pada 28 Juli 2018(27 Juli 2018 sesuai [[Waktu Greenwich]]). [[Bulan]] akan melewati pusat dari [[bayangan Bumi]]. Gerhana ini akan menjadi gerhana bulan sentral yang pertama sejak [[Gerhana bulan Juni 2011|15 Juni 2011]].
 
Karena gerhana akan terjadi saat bulan berada didekat [[Apsis|apogeenya]], maka gerhana ini juga akan menjadi gerhana bulan total yang terpanjang di [[abad ke-21]]. Totalitas akan berlangsung selama sekitar 103 menit.<ref>https://earth-chronicles.com/space/in-2018-the-longest-lunar-eclipse-will-take-place-in-100-years.html</ref> Dalam pada itu, gerhana

Gerhana bulan ini dapatlahdapa disaksikan di seluruh Indonesia. Gerhana akan dimulai selepas tengah malam hingga sesasesaat setelah waktu Matahari terbit. Indonesia barat akan menyaksikan gerhana ini utuh. Di Indonesia timur akan nampak saat Bulan mulai terbenam, dan di Indonesia tengah terbenam seusai fase totalnya gerhana. Menurut dosen ITB, Moedji Raharto, gerhana bulan yang akan terjadi termasuk [[gerhana bulan sentral]], yaitu piringan Bulan akan melintasi bayang bumi. Karena itu, "warna Bulan saat gerhana total terlihat merah dan lebih gelap dari biasanya."<ref name=kompas>{{aut|Wahyudi, M Zaki}} (25 Juli 2018). "''Gerhana Bulan Total Terlama di Abad ke-21''". ''[[Kompas (surat kabar)|Kompas]]''. Hlm.14</ref>
 
Gerhana ini akan menjadi gerhana bulan total kedua pada tahun 2018, setelah [[Gerhana bulan Januari 2018|satu pada bulan januari]]. Gerhana akan terjadi bersamaan dengan [[Orbit Mars#Oposisi|oposisi perihelik dari Mars]], sebuah peristiwa yang terjadi setiap 25.000 tahun sekali.<ref>{{cite web | url =http://tass.ru/kosmos/5405760 |title=Два редких астрономических явления можно будет наблюдать 27 июля|publisher=[[TASS]]| language=Russian|date=26 July 2018| accessdate =26 July 2018}}</ref>