Maguwoharjo, Depok, Sleman: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 3:
|nama =Maguwoharjo
|provinsi =Daerah Istimewa Yogyakarta
|dati2 =
|nama dati2 =Sleman
|kecamatan =Depok
Baris 14:
[[Berkas:Maguwoharjo Stadium, Yogyakarta, Indonesia.jpg|jmpl|Stadion Maguwoharjo, September 2015]]
'''Maguwoharjo''' adalah sebuah [[desa]] yang terletak di kecamatan [[Depok, Sleman]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta]], [[Indonesia]]. [[Lurah]] desa ini adalah H. Imindi Kasmiyanto. Maguwoharjo mempunyai [[kode pos]] 55282. Desa Maguwoharjo terletak pada 7º46’21” LS dan 110º25’30” BT, dengan luas wilayah 15.010.800 M2, dan jumlah penduduk 25.125 jiwa. Nama Maguwoharjo diambil dari nama lapangan terbang yang ada di wilayah ini yakni lapangan terbang Meguwo, yang sekarang lebih dikenal dengan [[Bandar Udara Internasional Adisucipto]]. Selain Bandar Udara Internasional Adisucipto, beberapa objek vital yang terdapat di wilayah ini diantaranya adalah:Kampus Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, dan Stadion Internasional Maguwoharjo.
Pada mulanya Desa Maguwoharjo merupakan wilayah yang terdiri dari 5 (lima) Kelurahan dan 2 (dua) kampung, masing-masing adalah: Kelurahan Kembang, Kelurahan Nayan, Kelurahan Tajem, Kelurahan Paingan, Kelurahan Padasan, Kampung Pengawatrejo, Kampung Blimbingsari. Berdasarkan maklumat Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta yang diterbitkan tahun 1946 mengenai Pemerintahan Kelurahan, maka 5 (lima) Kelurahan dan 2 (dua) kampung tersebut kemudian digabung menjadi 1 Desa yang otonom dengan nama Desa Maguwoharjo. Secara resmi Desa Maguwoharjo ditetapkan berdasarkan Maklumat Nomor 5 Tahun 1948 tentang Perubahan Daerah-Daerah Kelurahan.
|