Fansub: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
ThomasSaxon (bicara | kontrib) |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 58:
== Legal dan Isu Etikal ==
[[
Fansub sejak dari semula memegang kode etik dan tidak menganggap diri mereka sebagai pembajak. Karena fansub dibuat oleh fans dan untuk fans, dan tidak ditujukan untuk keuntungan komersial, sebagian fans tahu benar bahwa fansub tidak boleh dijual untuk maksud keuntungan finansial. Fansub-fansub kalau tidak diberikan secara cuma-cuma biasanya dijual senilai dengan harga produksi (ongkos medium blank dan ongkos kirim). Banyak fansub bahkan dalam rilis mereka menyertakan kata kata seperti "''This is a free fansub: not for sale, rent, or auction''" (Ini fansub gratis : bukan untuk dijual, disewakan, atau dilelang!) yang terdapat di eyecatch dengan tujuan mencegah botlegger melanggar kode etik ini. Namun beberapa situs tetap saja mewajibkan membayar bulanan untuk dapat mendownload dengan menjanjikan bandwidth yang lebih besar.
Baris 76:
Kritik kepada fansub selalu menyimpulkan bahwa distribusi digital berpengaruh negatif pada industri [[anime]] di Amerika. Namun, ada pendapat lain yang mengatakan bahwa fansub menciptakan sebuah fanbase yang memungkinkan pemegang hak cipta untuk "menjumlah laba bersih dari fans yang sudah siap untuk mengeluarkan ribuan dolar untuk judul tersebut'" baik di Jepang maupun di Amerika. Seperti yang dibuktikan oleh komentar Sirabella, kasusnya tidak hanya demikian. Masalah lain yang muncul adalah beberapa kelompok yang mengunduh fansub kemudian menjadikannya [[bootleg]] [[DVD]]. Banyak [[Bootlegger]] Hong Kong yang merusak reputasi fansub, dengan mendistribusikan [[DVD]] [[bootleg]] dari fansub bahkan beserta peringatan "Tidak untuk dijual" juga. Aksesibilitas fansub dalam Internet menuntun ke aspek [[pembajakan]] lebih hebat ketimbang zaman fansub VHS.
[[Kategori:Acara televisi]]
|