[[File:WI-38-Li-and-Tollefsbol-2011.gif|thumb|Se-sel WI-38 (Kiri: kepadatan tinggi. Kanan: kepadatan rendah).]]
'''WI-38''' adalah galur (''strain'') sel manusia [[diploid]] yang tersusun dari [[fibroblast]] yang diambil dari jaringan [[paru-paru]] janin berjenis kelamin perempuan usia kehamilan 3 bulan.<ref>{{cite web|title=WI-38 (ATCC® CCL-75™)|url=http://www.atcc.org/products/all/CCL-75.aspx}}</ref><ref name=Hayflick1961>{{cite journal|last=Hayflick|first=L|author2=Moorhead PS |title=The serial cultivation of human diploid cell strains|journal=Experimental Cell Research|date=December 1961|volume=25|issue=3|pages=585–621|pmid=13905658|doi=10.1016/0014-4827(61)90192-6}}</ref> [[Galur]] sel ini diisolasi dan dikembangkan oleh {{ill|vertical-align=sup|Leonard Hayflick|en}} pada tahun 1960-an,<ref name=Hayflick1965>{{cite journal|last=Hayflick|first=L|title=The Limited in vitro Lifetime of Human Diploid Cell Strains|journal=Experimental Cell Research|date=March 1965|volume=37|issue=3|pages=614–636|pmid=14315085|doi=10.1016/0014-4827(65)90211-9}}</ref> dan telah dipergunakan secara luas dalam penelitian ilmiah, mulai dari pengembangan teori penting dalam [[biologi molekuler]] dan penuaan hingga produksi sebagian besar [[vaksin]] virus manusia.<ref name="Fletcher1998">{{cite journal|last1=Fletcher|first1=MA|last2=Hessel|first2=L|last3=Plotkin|first3=SA|title=Human diploid cell strains (HDCS) viral vaccines|journal=Developments in Biological Standardization|date=1998|volume=93|pages=97-107|pmid=9737384}}</ref> Kontribusi dari galur sel ini terhadap produksi vaksin virus manusia dikatakan telah mencegah penyakit atau menyelamatkan nyawa miliaran orang.<ref name=Olshansky2017>{{cite journal|last1=Olshansky|first1=S.J.|last2=Hayflick|first2=L|title=The Role of the WI-38 Cell Strain in Saving Lives and Reducing Morbidity|journal=AIMS Public Health|date=2 March 2017|volume=4|issue=2|pages=127-138|doi=10.3934/publichealth.2017.2.127}}</ref><ref name="Nature">{{cite journal|last1=Wadman|first1=M|title=Medical research: Cell division|journal=Nature|date=26 June 2013|volume=498|issue=7445|pages=422–426|doi=10.1038/498422a|url=https://www.nature.com/news/medical-research-cell-division-1.13273}}</ref>
==Sejarah==
Pada tahun 1962 seorang wanita [[Swedia]] melakukan [[Gugur kandungan|aborsi]] legal dan paru-paru janinnya kemudian diambil dan dikirim ke {{ill|vertical-align=sup|Wistar Institute|en}} di [[Philadelphia, Pennsylvania|Philadelphia]] untuk diproses dan dibiakkan oleh Leonard Hayflick.<ref>{{Cite news|url=https://www.bioedge.org/bioethics/the_controversial_history_of_wi_38/10637|title=BioEdge: The controversial history of WI-38|last=Cook|first=Michael|date=2013|work=|newspaper=BioEdge|access-date=2018-08-25|via=}}</ref> Hayflick dan rekannya Paul Moorhead menemukan bahwa ketika sel-sel manusia normal disimpan dalam ''freezer'', sel-sel tersebut dapat "mengingat" tingkat penggandaannya saat itu, dan ketika dibentuk kembali, memulai pembelahan dari tingkat tersebut hingga mencapai 50 total penggandaan (untuk sel-sel yang berasal dari jaringan janin). Hayflick menetapkan bahwa sel-sel normal secara bertahap mengalami tanda-tanda [[penuaan]] saat mereka terbelah, semakin lambat sebelum berhenti membelah sama sekali.<ref name="Hayflick1961" /><ref name="Hayflick1965" /> Temuan ini menjadi dasar {{ill|vertical-align=sup|Batas Hayflick|en|Hayflick limit}}, yang menentukan berapa kali populasi sel manusia normal akan membelah sebelum [[pembelahan sel]] tersebut berhenti.<ref name="Shay2000">{{cite journal |author=Shay JW, Wright WE |title=Hayflick, his limit, and cellular ageing |journal=Nature Reviews Molecular Cell Biology |url=https://cogforlife.org/Hayflick.NatureNotImmortal.pdf |format=PDF |year=2000 |volume=1 |issue=1 |pages=72–76 |doi=10.1038/35036093 |pmid=11413492 |last2=Wright |deadurl=bot: unknown |archiveurl=https://web.archive.org/web/20100713062245/https://cogforlife.org/Hayflick.NatureNotImmortal.pdf |archivedate=2010-07-13 |df= }}</ref> Penemuan Hayflick kemudian berkontribusi pada penentuan peran biologis [[telomer]].<ref name="Holliday2012">{{cite journal|last=Holliday|first=R|year=2012|title=Telomeres and telomerase: the commitment theory of cellular ageing revisited.|journal=Science Progress|volume=95|issue=Pt 2|pages=199–205|pmid=22893980}}</ref> Hayflick mengklaim bahwa kapasitas sel manusia normal yang terbatas untuk bereplikasi adalah ekspresi penuaan atau penuaan pada tingkat sel.<ref name="Hayflick1961" /><ref name="Hayflick1965" /><ref name="Shay2000" />
Selama periode penelitian ini, Hayflick juga menemukan bahwa jika sel disimpan dengan benar dalam ''freezer'', sel akan tetap hidup dan sebagian besar sel dapat diproduksi dari satu [[kultur sel|kultur]] awal. Salah satu galur sel yang diisolasi Hayflick, yang ia beri nama WI-38, dinyatakan bebas dari kontaminasi virus, tidak seperti sel ginjal monyet primer yang asalnya digunakan untuk produksi vaksin virus.<ref name="Hayflick1965" /> Selain itu, sel WI-38 dapat dibekukan, kemudian dicairkan dan diuji secara mendalam. Keunggulan ini menyebabkan WI-38 dengan cepat menggantikan sel-sel ginjal monyet primer untuk memproduksi vaksin virus manusia.<ref name="Olshansky2017" /><ref name="Nature" /><ref name="Hayflick2018" /> WI-38 juga telah digunakan untuk penelitian dalam berbagai aspek biologi sel manusia normal.<ref name="Nature" /><ref name="Shay2000" /><ref name=Hayflick2018>{{cite web|last1=Hayflick|first1=L|title=Errors in the "Vaccine Race" Book|url=http://www.AgingInterventionFoundation.org/BookReview2.pdf}}</ref>
==Penerapan==
WI-38 sangat berharga bagi para peneliti awal, terutama mereka yang mempelajari [[virologi]] dan [[imunologi]], karena hanya itu galur sel yang tersedia dari jaringan manusia normal. Tidak seperti [[Sel HeLa |kultur sel HeLa]], yang merupakan sel kanker, WI-38 adalah populasi sel manusia normal. Para peneliti di laboratorium di seluruh dunia sejak itu menggunakan WI-38 dalam penelitian mereka, terutama Hayflick dalam pengembangan vaksin virus manusia.<ref name="Olshansky2017" /> Sel-sel WI-38 yang terinfeksi mengeluarkan virus, dan dapat dikultur dalam volume besar yang cocok untuk produksi komersial.
Vaksin virus yang diproduksi dengan WI-38 telah mencegah penyakit atau menyelamatkan nyawa miliaran orang.<ref name="Olshansky2017" /><ref name="Nature" /> Vaksin yang diproduksi dengan WI-38 termasuk vaksin yang dibuat untuk melawan [[Adenoviridae|adenovirus]], [[rubella]], [[campak]], [[beguk]], [[Virus varicella-zoster|virus varicella zoster]], [[virus polio]], [[hepatitis A]] dan virus [[rabies]].<ref name="Fletcher1998" /><ref name="Olshansky2017" /><ref name="Nature" /><ref name="Hayflick2018" />
==Catatan kaki==
{{reflist|30em}}
|