Astadasaparwa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Love Nikki (bicara | kontrib) cerita dalam sabha parwa dan adi parwa |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 24:
== Bagian-bagian Astadasaparwa ==
[[Berkas:Adiparwa-Dinas Pendidikan Daerah Tingkat I-Bali.JPG|
=== [[Adiparwa]] ===
Baris 42:
=== [[Bhismaparwa]] ===
[[Berkas:Bhagavad-gita-front.jpg|
Kitab [[Bhismaparwa]] merupakan kitab keenam dari seri Astadasaparwa. Kitab ini menceritakan kisah dimulainya pertempuran akbar antara pihak [[Pandawa]] dan [[Korawa]] di sebuah daratan luas yang sangat suci dan keramat bernama [[Kurukshetra]], letaknya di sebelah utara negeri [[India]]. Setelah kedua belah pihak sepakat dengan aturan perang, maka kedua belah pihak berkumpul dan memenuhi daratan Kurukshetra, siap untuk berperang. Pihak Korawa dipimpin oleh [[Bhisma]] sedangkan pihak Pandawa dipimpin oleh [[Drestadyumna]]. Sebelum pertempuran berlangsung, [[Arjuna]] dilanda keraguan dan kebimbangan setelah ia melihat para saudara dan kerabatnya berkumpul untuk saling membantai. Arjuna tidak tega untuk membunuh para Korawa, yang masih merupakan saudara. Karena Arjuna dilanda oleh berbagai keraguan, [[Kresna]] yang berperan sebagai kusir kereta Arjuna mencoba menyadarkannya dengan memberikan wejangan-wejangan suci yang kemudian dikenal sebagai “[[Bhagawad Gita]]”, atau “Nyanyian seorang rohaniwan”. Bhagawad Gita ini menjadi kitab tersendiri yang merupakan intisari dari ajaran-ajaran Veda. Wejangan suci dari Kresna membuat Arjuna bangkit, dan melangsungkan pertempuran. Akhirnya Bhisma yang menjadi panglima perang Korawa, gugur pada hari kesepuluh dengan siasat Arjuna yang menggandeng [[Srikandi]].
|