Pengguna:Reindra/Bak pasir: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Reindra (bicara | kontrib)
k minor
Reindra (bicara | kontrib)
k minor
Baris 82:
[[Berkas:Locator map of the ROC Taiwan.svg|jempol|Peta Republik Taiwan]]
 
'''Republik Tiongkok''' adalah sebuah [[negara]] yang sekarang ini mengelola sekelompok kepulauan yang terdiri atas Pulau [[Taiwan]], [[Pescadores]], [[Kinmen]], dan [[Kepulauan Lienchiang|Lienchiang]]. Sejak tahun 1912 sampai 1945, Republik Tiongkok hanya menguasai [[daratan utama Tiongkok]], sedangkan Taiwan diduduki oleh [[Jepang]]. Sejak tahun 1945 sampai 1949, Republik Tiongkok menguasai daratan utama Tiongkok dan Taiwan. Istilah "Taiwan" seringkali digunakan sebagai sinonim dengan "wilayah bebas Republik Tiongkok", sedangkan istilah "Tiongkok" digunakan untuk [[Republik Rakyat Tiongkok]] atau daratan utama Tiongkok.
 
Republik Tiongkok didirikan pada tahun 1912 untuk menggantikan [[dinasti Qing]], sekaligus mengakhiri lebih dari 2.000 tahun kekuasaan imperium di Tiongkok. Keujudannya di daratan utama Tiongkok berada dalam bayang-bayang [[panglima perang]], [[Perang Tiongkok-Jepang Kedua|bala tentara Jepang]], dan [[Perang Saudara Tiongkok|perang saudara]], yang berakhir pada tahun 1949 dengan kalahnya [[Partai Nasionalis Tiongkok]] ([[bahasa Tionghoa]]: ''[[Kuo Min Tang]]'', disingkat "KMT") oleh [[Partai Komunis Tiongkok]] ([[bahasa Tionghoa]]: ''Chung Kuo Kung Chan Tang'') dan terbuangnya KMT ke Pulau Taiwan. Di Pulau Taiwan, KMT menyatakan bahwa [[Taipei]] adalah ibukota sementara Republik Tiongkok dan terus menerus mendaku dirinya sebagai satu-satunya pemerintah Tiongkok yang sah, termasuk wilayah yang kini menjadi [[Mongolia]]. Pada waktu yang bersamaan, Komunis memproklamasi Republik Rakyat Tiongkok dan mendaku bahwa mereka mewarisi Republik Tiongkok di seluruh wilayah Tiongkok dan bahwa pemerintah Republik Tiongkok di Taiwan tidaklah sah. Sejak didirikannya hingga permulaan dasawarsa 1990-an, pemerintah Republik Tiongkok senantiasa bersinonim dengan KMT, sebuah partai revolusioner pendiri Republik Tiongkok dan berkuasa atasnya sebagai partai penguasa otoriter Republik Tiongkok. Meskipun demikian, seiring bergulirnya liberalisasi pada penghujung dasawarsa 1980-an, sistem negara berubah menjadi [[sistem multipartai|demokrasi multipartai]].