Jurnalisme warga: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 29:
 
== Etika ==
Kegiatan jurnalisme warga dilakukan secara bebas oleh setiap individu, maka etika sebagai seorang individu dan citizenjurnalis journalistwarga harus selalu dijunjung. Artinya segala hal yang ditulis atau diunggah di ''platform'' media apapun, itu akan menjadi bersifat publik. Maka sebagai seorang ''citizenjurnalis journalist''warga harus dapat membedakan mana tulisan pribadi atau hanya menyangkut kepentingan penulis, dengan tulisan yang dapat dibaca atau dikonsumsi oleh khalayak atau masyarakat umum.
 
[[Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik|Undang-Undang Informasi Transaksi Elektronik (ITE)]] merupakan salah satu batasan atau aturan bagi jurnalis termasuk ''citizenjurnalis journalist''warga, karena memang belum ada satu undang-undang yang mengatur ''citizenjurnalis journalist''warga ini. Undang-undang ini berisi tentang aturan akan perbuatan yang dilarang dalam internet, yaitu tentang pencemaran nama baik, pornografi, konten [[SARA]], dan lainnya. Sebenarnya tidak hanya UU ITE ini yang menjadi dasar para jurnalis ataupun ''citizen journalist'' untuk berkegiatan namun dasar utama para citizenjurnalis journalistwarga dalam berkegiatan adalah hati nurani.
 
== Kategori Media ==
Ada beberapa kategori media yang digunakan para ''citizenjurnalis journalist''warga. Mulai dari media massa, seperti televisi, radio, surat kabar. Dewasa ini, para citizenjurnalis journalistwarga dapat menyampaikan atau memberitakan berita melalui situs atau portal-portal media daring. Situs berbagi video dan gambar juga bisa menjadi media bagi ''citizenjurnalis journalist''warga yang sedang naik daun.<ref name="Ervina 2013">Ervina, Nevi. 2013,. ''Penerapan Citizen Journalism di Radio Siaran (Studi Kasus Penerapan Citizen Journalism pada Program Berita dari Anda di Radio Pikiran Rakyat 107.5 FM News Channel Bandung).'' Bandung: Telkom University. Diakses pada tanggal 24 September 2018 dalam http://repository.telkomuniversity.ac.id/home/catalog/id/18605/slug/penerapan-citizen-journalism-di-radio-siaran-studi-kasus-penerapan-citizen-journalism-pada-program-berita-dari-anda-di-radio-pikiran-rakyat-107-5-fm-news-channel-bandung-.html</ref>
 
== Keunggulan ==
Baris 44:
* Menjadi pengganti media tradisional dalam melaporkan berita
 
''Citizenjurnalis journalist''warga dapat menggantikan jurnalis profesional dengan menangkap peristiwa-peristiwa khusus, atau yang terjadi ditempat tertentu yang tidak memungkinkan bagi jurnalis profesional untuk meliput.
 
Adapun beberapa keunggulan lain jurnalisme warga diantaranya yakni:<ref name="Sukmawati 2017"/>
Baris 54:
== Kekurangan ==
* Munculnya hoax, kualitas yang rendah, dan kesulitan verifikasi. Adanya kebebasan dan ketiadaan aturan membuat berita yang dipublikasi terkadang memiliki kualitas rendah selain itu juga kebenaran berita yang tidak pasti menjadi sesuatu yang patut untuk diantisipasi.
* Kelemahan profesionalitas. ''CitizenJurnalis journalist''warga bukanlah profesional, sehingga banyak menggunakan prasangka dan kurang objektif, cara pelaporan berita juga menjadi terpengaruh.
* Tidak representatif
* Masih banyak masyarakat yang tidak mau berpendapat dikarenakan ketakutan akan perbedaan pendapat sehingga berbagai perspektif yang ada juga juga belum representatif.