Teluk Bayur, Berau: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 10:
|kepadatan =117,22 jiwa/km²
}}
[[Berkas:Pasar-gayam-berau.jpg|jmplthumb|karight|200px|Pasar Sanggam Aji Dilayas, pasar tradisional modern terbesar di [[Indonesia]].]]
'''Teluk Bayur''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Berau]], [[Provinsi]] [[Kalimantan Timur]], [[Indonesia]]. Kecamatan ini cukup potensial dengan hasil buminya, terutama [[batubara]]. Sampai tahun 2006 di kecamatan Teluk Bayur terdapat beberapa perusahaan pertambangan besar dan puluhan sub kontraktornya. Di Teluk Bayur juga terdapat banyak sisa peninggalan [[Belanda]] di mana pada masa itu Belanda sudah melakukan penambangan batu bara di kecamatan ini dengan nama [[Steinkolenn]] [[1912]].
 
== Sekilas Sejarah ==
 
Di [[kecamatan]] ini dahulu adalah sebuah kota yang berjaya pada masa lalu dan menjadi pusat industri batubara yang ditandai dengan hadirnya perusahaan ''SteenkolenStenkollen MaatschappijMatschappy Parapattan'' (SMP). Perusahaan penambangan batu bara yang berdiri pada [[1912]] itu menandai terbukanya '''Teluk Bayur''' bagi para pendatang. Pada masa jayanya, sekitar [[1930]], di '''Teluk Bayur''' berdiri sebuah kota modern yang memiliki fasilitas lengkap. Mulai dari sarana transportasi berupa kereta api untuk mengangkut para petinggi ''SMP'' atau para saudagar [[Eropa]] yang tinggal di bagian Timur dan Selatan kota dan para kuli kontrak, serta lori untuk mengangkut barang-barang kebutuhan dan batu bara hingga sarana rekreasi. Bahkan di '''Teluk Bayur''' kala itu sudah ada taman kota, gedung bioskop, dan rumah judi. Sayangnya, kini tinggal sisa-sisa kejayaan kota Teluk Bayur yang mulai ditinggal para penghuni [[Eropa]] sekitar [[1954]] seiring dengan ditutupnya SMP.
 
== Kelurahan ==