Cindaga, Kebasen, Banyumas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 13:
}}
'''Cindaga''' adalah [[desa]] di [[kecamatan]] [[Kebasen, Banyumas|Kebasen]], [[Kabupaten Banyumas|Banyumas]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. Desa ini berada di tepian [[Sungai Serayu]]. Di Desa Cindaga terdapat dua [[rawa-rawa]] yaitu Rawa Winong yang terletak di Grumbul Werdeg dan Rawa Kalong yang terletak di Grumbul Poncot Kidul. Selain itu juga terdapat Jembatan Lengkung melintang diatas [[Sungai Serayu]] yang merupakan bersejarah peninggalan [[Perang Dunia II]].
Dewasa ini Desa Cindaga juga mempunyai Paguyuban Warga Desa Cindaga sebuah wadah komunitas lokal berbasis warga Cindaga baik yg berdomisili di kampung ataupun yg diperantauan Paguyuban Warga Desa Cindaga dicetuskan oleh salah seorang pemuda eks aktivis 98 yang bernama Eko Sulistyo Santosa.Adapun,saat ini aktif menjadi penulis sebuah blog pribadi dan jejaring sosial Kegiatan yang dilakukanberalamat adalahdi Kegiatanhttps://aswajareformer98.blogspot.com Sosial.Saat iniAdapun KetuaKegiatan Paguyubanyang Wargadilakukan DesaPWDC Cindagaadalah bernamaKegiatan WawangSosial.Paguyuban Warga Desa Cindaga bersifat gerakan pemikiran positif, kritis dan beretika tidak berafiliasi pada partai politik manapun.Organisasi yang ada di Desa Cindaga yaitu NU Muhammadiyah,Paguyuban Warga Desa Cindaga, Karang Taruna, Gerakan Pemuda Ansor, dll.
 
=== Batas wilayah ===