Maria Catarina Sumarsih: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k edit dikit |
|||
Baris 6:
Sumarsih adalah sosok yang berani. Selama bertahun-tahun Sumarsih berjuang bersama suami, Arief Priadi, dan para orang tua korban lainnya, menuntut keadilan atas kematian putranya. Selain melakukan advokasi untuk kasus-kasus [[pelanggaran HAM]], Sumarsih juga pernah melemparkan telur busuk kepada pimpinan Rapat pleno di [[DPR]] RI , karena mereka mengeluarkan rekomendasi yang menyatakan kasus [[Tragedi Semanggi|Semanggi I dan II]], dan [[Tragedi Trisakti|kasus Trisakti]] bukan pelanggaran HAM berat.
Masih banyak kegiatan yang diikuti oleh Sumarsih. Sudah banyak audiensi yang dia lakukan, antara lain ke Presiden, DPR, Komnas HAM, mendatangi Puspom TNI hingga demonstrasi di jalanan. Sudah banyak orasi yang dia lakukan untuk menyuarakan tegaknya HAM. Berbagai diskusi dan kesaksian tentang pelanggaran dia ikuti. Bersama [[Tim Relawan untuk
Beliau mendapatkan penghargaan [[Yap Thiam Hien Award]] Tahun 2004, pada hari Jumat tanggal [[10 Desember]] [[2004]].
==Film==
|