Pengguna:Reindra/Bak pasir: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Reindra (bicara | kontrib)
k minor
Reindra (bicara | kontrib)
k minor
Baris 300:
 
== Ekonomi ==
Sejarah ekonomi modern Taiwan dimulai pada tahun 1895 ketika pulau itu dikuasai Jepang. Jepang melihat sebagian besar masyarakat pertanian di Taiwan yang mengandalkan [[padi]] dan [[tebu]] sebagai tanaman yang paling penting.<ref name="UCHSIAO">{{en}} Univerisity of Colorado [http://www.colorado.edu/Economics/mcguire/workingpapers/Taiwan-GlobalEconomy.pdf Taiwan in the Global Economy, Penulis: Frank Hsiao dan Mei-Chu Hsiao], diakses pada 15 Oktober 2014</ref> Dengan diperkenalkannya [[kadaster]], kepemilikan tanah mulai ditertibkan. Selain itu, investasi dilakukan dalam bentuk pelatihan petani dan pengenalan teknik pertanian baru, sehingga produksi dan pendapatan petani meningkat tajam. Antara tahun 1905 sampai 1909, produktivitas per [[hektare]] Taiwan adalah sekitar setengahnya produktivitas per hektare Jepang, tetapi pada tahun 1935-1939 meningkat sebanyak 80%.<ref name="UCHSIAO" /> Pada dasawarsa 1930-an, industri muncul untuk memasok bahan baku dan bahan untuk industri perang Jepang. Selain itu, pabrik juga dibangun untuk memenuhi kebutuhan Taiwan sendiri dan negara memasuki fase [[Industrialisasi substitusi impor|pembangunan ekonomi substitusi impor]] yang berlangsung hingga dasawarsa 1960-an pada abad ke-20.<ref name="UCHSIAO" />
 
Pada abad ke-20, ekonomi Taiwan mengalami pertumbuhan yang pesat. Pada awal abad ke-21, dua per tiga dari [[pendapatan domestik bruto]] (PDB) bersumber dari sektor jasa, dan cabang utama industri adalah produksi alat-alat teknologi informasi dan produk-produk canggih lainnya. PDB pada tahun 2004 adalah sebesar 25.300 [[dollar Amerika Serikat]] per kapita, diukur menurut [[keseimbangan daya beli]].