Investasi Berdasarkan Nilai: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k merapikan tahap 2 |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 1:
'''Investasi Berdasarkan Nilai ('''Bahasa Inggris: "'''Value Investing'''") merupakan paradigma investasi yang berasal dari ide-ide investasi yang Ben Graham dan David Dodd mulai ajarkan di Columbia Business School pada tahun 1928 dan kemudian dikembangkan pada tahun 1934 melalui buku mereka Security Analysis.
Meskipun Investasi Berdasarkan Nilai memiliki berbagai metode, umumnya melibatkan membeli efek yang dinilai murah dengan beberapa bentuk analisis fundamental. Sebagai contoh, efek tersebut mungkin saham di perusahaan publik yang diperdagangkan pada diskon terhadap nilai buku atau nilai buku tangible, memiliki hasil dividen yang tinggi, memiliki pe ratio yang rendah atau rasio harga terhadap nilai buku yang rendah.
Pendukung paling terkenal dari Investasi Berdasarkan Nilai, termasuk komisaris Berkshire Hathaway Warren Buffett, berpendapat bahwa esensi dari Investasi Berdasarkan Nilai adalah membeli saham kurang dari nilai intrinsik mereka.
Diskon harga pasar dari nilai intrinsiknya adalah yang Benjamin Graham sebut sebagai "marjin pengaman". Nilai intrinsik adalah nilai yang lebih rendah dari semua kemungkinan nilai masa depannya. Namun, nilai masa depan dan tingkat diskon yang tepat hanya dapat berupa asumsi. (Graham tidak pernah menganjurkan menggunakan angka-angka asumsi masa depan, hanya berdasarkan masa lalu).
Selama 25 tahun terakhir, Warren Buffett telah mengambil konsep Investasi Berdasarkan Nilai lebih jauh dengan fokus pada "menemukan perusahaan yang luar biasa pada harga yang masuk akal" daripada perusahaan generik dengan harga murah.
Baris 20:
== Pranala luar ==
[http://www.yekti-sulistiyo.com/2018/01/pengertian-pe-ratio-atau-PER.html PE Ratio]
[[Kategori:Istilah bisnis]]
[[Kategori:Risiko keuangan]]
|