Parinibbāna: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 23:
|title= Buddha attaining Parinirvana}}</ref> Walters Art Museum.]]
Kisah-kisah dari peristiwa-peristiwa yang diakui di sekitar parinirvāṇa Buddha sendiri ditemukan dalam berbagai literatur kanonik Buddhis. Selain Sutta Mahāparinibbāna Pāli (DN 16) dan paralelnya dalam bahasa Sansekerta, topik ini dibahas dalam ''Saṃyutta-nikāya'' (SN 6.15) dan beberapa paralel Sansekerta (T99 p253c-254c), ''[[Ekottara Agama|Ekottara-āgama]]'' (T125 p750c) yang berbahasa Sansekerta, dan sutra-sutra awal lainnya yang dilestarikan dalam bahasa Tionghoa, serta di sebagian besar Vinaya yang dilestarikan dalam bahasa Tionghoa dari aliran Buddhis awal seperti [[Sarwastiwada|Sarvāstivādin]] dan [[Mahāsāṃghika]]. Peristiwa historis parinirvāṇa Buddha juga dijelaskan dalam sejumlah karya kemudian, seperti ''[[Buddhacarita]]'' dan ''Avadāna-śataka'' berbahasa Sanskerta, dan ''Mahāvaṃsa'' berbahasa Pāli.
Menurut Bareau, komponen inti tertua dari semua laporan ini hanyalah laporan mengenai Parinirvāṇa Buddha itu sendiri di Kuśinagara dan upacara pemakaman setelah kematiannya.<ref>Bareau, Andrė: [http://www.persee.fr/web/revues/home/prescript/issue/befeo_0336-1519_1979_num_66_1 ''La composition et les étapes de la formation progressive du Mahaparinirvanasutra ancien''], Bulletin de l'Ecole française d'Extrême-Orient 66, 45-103,1979</ref>
== Catatan ==
|