Maria dari Hungaria: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: penggantian teks otomatis (- diantara, + di antara)
k Bot: Penggantian teks otomatis (- di tahun + pada tahun)
Baris 27:
 
== Kehidupan ==
Pada tahun 1270, ketika Maria masih berusia dua belas tahun, ia menikah dengan calon [[Carlo II dari Napoli]]. Pernikahan itu berlangsung di Napoli pada tanggal 6 Agustus 1270. Pernikahan tersebut dimaksudkan sebagai aliansi ganda di antara Napoli dan Hongaria untuk mendukung penaklukan yang dimaksudkan Bizantium oleh Napoli, namun gagal mencapai tujuannya karena kakandanya pada tahun 1272 beraliansi dengan Bizantium. Maria menemani Carlo di perjalanannya dan menghabiskan tahun 1278-82 di Provence dengan pendampingnya. Pada tahun 1284, ia membuat tindakan politik pertamanya: ketika Carlo ditawan oleh Aragon, ia membuat keputusan untuk membebaskan tahanan Aragon, Beatrice dari Hohenstaufen. Pada tahun 1285, Carlo menjadi raja namun tetap tinggal di penjara Aragon. Ia tidak ambil bagian sebagai pemangku takhta untuknya di Napoli, namun tetap berada di Provence, meskipun ia ambil bagian di dalam pemerintahan dari waktu ke waktu, ia tidak menjadi pemangku takhta yang resmi. Pada tahun 1288, ia ambil bagian di dalam negosiasi pembebasan pendampingnya, dan pada tahun yang sama, ia membuat perjanjian damai dengan Aragon. Carlo dibebaskan dipada tahun yang sama, dan mereka kembali ke Napoli bersama-sama. Pada tahun 1290-94, ia menjadi pemangku takhta di Provence.
[[Berkas:Maria_di_Ungheria_Tino.jpg|kiri|jmpl|Makam Maria di Napoli]]
Pada tanggal 10 Juli 1290, saudara Maria, László IV dari Hongaria meninggal tanpa keturunan. Pertanyaannya sekarang adalah siapa yang akan menggantikannya: ia memiliki empat orang saudara, tiga dari mereka hidup lebih lama darinya, keempat dari mereka telah menikah dengan penguasa-penguasa yang kuat dan keempat dari mereka masing-masing memiliki keturunan. Pada tanggal 21 September 1290, Maria mengklaim takhta Hongaria. Ia melawan dua saudarinya, Katalin dan Erzsébet, dan keturunan mereka, ditambah keturunan dari adindanya, Anna. Maria dinobatkan sebagai Ratu oleh wakil Kepausan di Napoli (1291), namun haknya segera dipindahkan kepada putra sulungnya, [[Károly Martell]].<ref>{{MLCC|warning=1|url=http://fmg.ac/Projects/MedLands/HUNGARY.htm#KatalinMStefanDragutinSerbia|title-date=|title=HUNGARY KINGS, Medieval Lands|date=August 2012}}</ref> Paus menegaskan satu-satunya hak asasinya di Hongaria pada tanggal 30 Agustus 1295. Namun, putra Katalin, Vladislav II, masih menjadi saingan yang berbahaya bagi Maria dan Károly Martell. Pada akhirnya, Károly Martell memberi sepupunya [[Slavonia]] sebagai kompromi.