Pornografi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgx (bicara | kontrib)
k Suntingan 64.157.4.105 (Pembicaraan) dikembalikan ke versi terakhir oleh Marfiadi
Baris 40:
Pornografi yang diedarkan secara massal sama tuanya dengan mesin cetak sendiri. Hampir bersamaan dengan penemuan fotografi, teknik ini pun digunakan untuk membuat foto-foto porno. Bahkan sebagian orang mengatakan bahwa pornografi telah menjadi kekuatan yang mendorong yang mendorong teknologi dari mesin cetak, melalui fotografi (foto dan gambar hidup) hingga video, TV satelit dan internet. Seruan-seruan untuk mengatur atau melarang teknologi-teknologi ini telah sering menyebutkan pornografi sebagai dasar keprihatinannya.
 
=== Video: Betamax, VHS, DVD, dan format-format di masa depan === Selama sejarahnya, kamera film juga telah digunakan untuk membuat pornografi, dan dengan munculnya [[perekam kaset video]] rumahan, industri film porno pun mengalami perkembangan besar-besaran dan melahirkan bintang-bintang "film dewasa" seperti [[Ginger Lynn]], [[Christy Canyon]], dan [[Traci Lords]] (belakangan diketahui usianya di bawah usia legal, yaitu 18 tahun, pada saat membuat sebagian besar dari film-filmnya). Orang kini dapat menonton film porno dengan leluasa dalam privasi rumahnya sendiri, ditambah dengan pilihan yang lebih banyak untuk memuaskan fantasi dan fetishnya. Ditambah dengan hadirnya kamera video yang murah, orang kini mempunyai sarana untuk membuat filmnya sendiri, untuk dinikmati sendiri atau bahkan untuk dijual dan memperoleh keuntungan. Ada yang berpendapat bahwa Sony [[Betamax]] kalah dalam [[perang format]] dari VHS (dalam menjadi sistem rekam/tonton video di rumah) karena industri video film biru memilih [[VHS]]
=== Video: Betamax, VHS, DVD, dan format-format di masa depan ===
Selama sejarahnya, kamera film juga telah digunakan untuk membuat pornografi, dan dengan munculnya [[perekam kaset video]] rumahan, industri film porno pun mengalami perkembangan besar-besaran dan melahirkan bintang-bintang "film dewasa" seperti [[Ginger Lynn]], [[Christy Canyon]], dan [[Traci Lords]] (belakangan diketahui usianya di bawah usia legal, yaitu 18 tahun, pada saat membuat sebagian besar dari film-filmnya). Orang kini dapat menonton film porno dengan leluasa dalam privasi rumahnya sendiri, ditambah dengan pilihan yang lebih banyak untuk memuaskan fantasi dan fetishnya.
 
Ditambah dengan hadirnya kamera video yang murah, orang kini mempunyai sarana untuk membuat filmnya sendiri, untuk dinikmati sendiri atau bahkan untuk dijual dan memperoleh keuntungan.
 
Ada yang berpendapat bahwa Sony [[Betamax]] kalah dalam [[perang format]] dari VHS (dalam menjadi sistem rekam/tonton video di rumah) karena industri video film biru memilih [[VHS]] ketimbang sistem Sony yang secara teknis lebih unggul. Upaya-upaya inovasi lainnya muncul dalam bentuk video interaktif yang memungkinkan pengguna memilih variabel-variabel seperti sudut kamera berganda, penutup berganda (mis. "Devil in the Flesh", 1999), dan isi DVD untuk komputer saja.
 
Para produsen film erotik diramalkan akan memainkan peranan penting dalam menentukan standar DVD yang akan dating. Kelengkapan (outfit) yang besar cenderung mendukung [[Cakram cahaya biru]] yang memiliki kapasitas tinggi, sementara kelengkapan yang kecil umumnya lebih mendukung [[HD-DVD]] yang tidak begitu mahal. Menurut sebuah artikel Reuter 2004 "Industri bermilyar-milyar dolar ini menerbitkan sekitar 11.000 judul dalam bentuk DVD setiap tahunnya, memberikannya kekuatan yang sangat besar untuk mempengaruhi pertempuran antara kedua kelompok studio dan perusahaan teknologi yang saling bersaing untuk menetapkan standar untuk generasi berikutnya" [http://www.bizreport.com/news/8560/].
 
=== Manipulasi foto dan pornografi yang dihasilkan oleh komputer ===