2 Tawarikh 34: Perbedaan antara revisi

* "[[Yosia]]" adalah yang terakhir dari raja Yehuda yang benar. Pada usia yang muda (16 tahun) ia mulai dengan sungguh-sungguh mencari Tuhan (2Taw 34:3), dan empat tahun kemudian ia mulai membersihkan Yehuda dari penyembahan yang palsu ([[#Ayat 3|2 Tawarikh 34:3]][[#Ayat 4|-4]]). Ketika Bait Suci sedang diperbaiki, Hilkia menemukan Kitab Taurat yang ditulis oleh Musa ([[#Ayat 15|2 Tawarikh 34:15]]); penemuan ini mendatangkan komitmen yang baru kepada Firman Allah dan pembaharuan rohani yang tidak menyeluruh terjadi di negeri itu (2Raj{{Alkitab|2 Raja-raja 23:1-30}}). Nabi Yeremia dan Habakuk membantu Yosia dalam usahanya untuk menuntun umat itu kembali kepada Allah; mengenai keadaan rohani umat itu pada zaman Yosia, lih.lihat Yer{{Alkitab|Yeremia 1:1-12:17}}; Hab{{Alkitab|Habakuk 1:2-4}}.<ref name=fulllife/>

* "Tiga puluh satu tahun lamanya": menurut kronologi [[Edwin R. Thiele|Thiele]],<ref name=thiele/> berdasarkan "[[metode tahun naik tahta]]", Yosia menjadi raja antara September 641 dan September 640 SM ("640 SM") sampai mati pada bulan [[TammuzTamus (bulan)|Tamus]] (25 Juni-23 Juli) [[609 SM]].{{sfn|McFall|1991|loc=no. 58}}