Thérèse dari Lisieux: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Mengganti kategori yang dialihkan Santo dan Santa menjadi Orang kudus |
k Bot: Penggantian teks otomatis (- + ) |
||
Baris 37:
Kedua orang tuanya sangat saleh. Louis pernah ingin menjadi [[biarawan]], tetapi ditolak karena ia tidak bisa ber[[bahasa Latin]]. Azelie ditolak menjadi [[biarawati|suster]] karena dia dianggap tidak memiliki vokasi. Namun, dia meminta Tuhan untuk memberinya banyak anak dan berharap mereka dipersembahkan pada Tuhan. Louis dan Azelie bertemu pada [[1858]] dan tiga bulan kemudian mereka menikah. Mereka melahirkan sembilan anak, tetapi hanya lima anak perempuan yang dapat hidup sampai dewasa:
* Marie (<time>22
* Pauline (<time>7
* Leonie
* Marie-Helene (<time>13
* Marie-Joseph-Louis (<time>20
* Marie-Joseph-Jean-Baptiste (<time>19
* Celine (<time>28
* Marie-Melanie-Theresia (<time>16
* Theresia (<time>2
Theresia merupakan anak termuda mereka. Bisnis renda Azelie sangat sukses sehingga Louis menjual bisnis jamnya pada keponakannya dan menangani perjalan bisnis renda istrinya.
|