Senyawa fitokimia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Menolak perubahan teks terakhir (oleh 180.244.26.88) dan mengembalikan revisi 13398685 oleh HsfBot
k Bot: Penggantian teks otomatis (-  + )
Baris 3:
 
== Senyawa fitokimia sebagai kandidat nutrien ==
Tanpa pengetahuan khusus aksi atau mekanisme selulernya, senyawa fitokimia telah diperhitungkan sebagai obat alternatif selama berabad-abad. Sebagai contoh, [[Hippokrates|Hippocrates]] telah meresepkan daun [[dedalu]] untuk demam abate. [[Salicin]], yang mempunyai sifat [[anti inflamasi]] dan pereda nyeri, pertama kali diekstraksi dari kulit kayu dedalu putih dan kemudian disintesis massal menjadi [[aspirin]].<ref>Sneader, W. (2000).  "[https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1119266 The discovery of aspirin: A reappraisal]".  ''BMJ (Clinical research ed.)''  '''321'''  (7276): 1591–1594.  [[Pengenal objek digital|doi]]:[[doi:10.1136/bmj.321.7276.1591|10.1136/bmj.321.7276.1591]].  [[PubMed Central|PMC]]  [https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1119266 1119266].[[PubMed|PMID]]  [https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/11124191 11124191].</ref><ref>{{Templat:Cite web|url = http://www.cnn.com/2010/HEALTH/12/22/aspirin.history/|title = From a tree, a 'miracle' called aspirin|author = Landau E|publisher = CNN|date = 22 Dec 2010|accessdate = }}</ref>
 
Senyawa fitokimia spesifik, seperti [[serat pangan]] yang dapat [[Fermentasi|difermentasi]], memiliki klaim kesehatan terbatas yang diizinkan oleh [[Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat]] (FDA).<ref name="FDA" />