Surah Asy-Syura: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-  + )
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 29:
* Dialah yang telah mempercayakan kepada kalian tentang pedoman yang telah Dia wasiatkan kepada Nuh, maupun hal yang Kami wahyukan kepada dirimu, serta yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa beserta Isa, bahwa terapkan sebuah pedoman tersebut, jangan memecah-belah hal tersebut; betapa sulit perkara yang kamu serukan ini bagi golongan musyrik; sedang Allah memudahkan hal tersebut untuk orang-orang yang Dia perkenan; bahwa Dialah Yang Membimbing orang-orang yang berpihak kepada Dia. (Ayat:13)
* Dan orang-orang itu tidak berpecah belah melainkan setelah Ilmu tersampaikan kepada mereka, terdapat rasa dengki di kalangan orang-orang itu; sekiranya bukan karena sebuah Ketetapan yang telah diberlakukan oleh Tuhanmu hingga waktu tertentu, tentulah orang-orang itu telah ditumpas, maka ketahuilah bahwa golongan yang mewarisi Al-Kitab sepeninggal orang-orang itu berada dalam kebingungan mendalam tentang perkara ini. (Ayat:14)
* Oleh karena itu serukanlah, serta tetaplah sebagaimana hal yang diperintahkan pada dirimu serta jangan menuruti kecenderungan mereka, maka katakanlah: "Aku beriman kepada semua Kitab yang dikirim dari sisi Allah bahwa aku telah diperintah supaya berlaku adil terhadap kalian, Allah merupakan Tuhan kami maupun Tuhan kalian, bahwasanya tanggung jawab kami tentang tindakan-tindakan kami, sedang tanggung jawab kalian tentang tindakan-tindakan kalian, <br>Tiada perselisihan antara kami dengan kalian, kelak Allah akan menghimpun kita bersama-sama, sungguh kepada Dia, tempat kesudahan" akan tetapi orang-orang yang memperdebatkan Allah sesudah Penegasan olehNya, perdebatan orang-orang itu merupakan kesia-siaan bagi Tuhan mereka, Kegeraman terhadap orang-orang itu, serta Azab pedih menimpa orang-orang itu, <br>Allah-lah yang telah mengirim Al-Kitab disertai Kebenaran beserta pertimbangan, maka apakah dirimu mengetahui bahwa Kemestian itu telah dekat? orang-orang yang tidak beriman terhadap perkara ini justru menuntut, sedang orang-orang yang beriman merasa waspada terhadap perkara ini, serta mengetahui bahwa Kemestian merupakan perkara mutlak. Ketahuilah bahwa orang-orang yang memperdebatkan perkara Kemestian merupakan orang-orang yang dalam kesesatan yang jelas. (Ayat:15-18)
* Allah adalah Yang Maha Mempedulikan para hambaNya, Dialah Yang Mengaruniakan penghidupan kepada orang-orang yang Dia kehendaki, serta Dialah Yang Maha Kuat, Maha Perkasa. (Ayat:19)
* Barangsiapa yang mengidamkan upah Akhirat, Kami tambahkan hasil untuk orang tersebut; sedangkan barangsiapa yang mengidamkan upah duniawi, Kami berikan sebagian upah tersebut untuk orang itu kemudian tiada suatu hak pun untuk orang itu di Akhirat. (Ayat:20)
Baris 40:
* Dan kalian tidak dapat meluputkan diri di bumi, bahwa kalian tidak memiliki suatu Pelindung serta tiada Penyelamat selain Allah. (Ayat:31)
* Dan termasuk bukti-bukti pertandaNya ialah kapal-kapal di lautan yang menyerupai gunung-gunung, sekiranya Dia menghendaki niscaya Dia menenangkan angin maka jadilah kapal-kapal itu terhenti di tengah lautan; sungguh dalam hal demikian itu terdapat bukti-bukti pertandaNya bagi setiap orang yang bersabar serta bersyukur, atau sekiranya Dia lenyapkan hal demikian akibat perbuatan orang-orang itu namun Dia memaklumi banyak hal; dan ketahuilah bahwa orang-orang yang mencela berbagai pertanda Kami takkan memperoleh pemakluman. (Ayat:32-35)
* Maka hal-hal yang saat ini dikaruniakan untuk kalian merupakan hiburan kehidupan duniawi namun hal-hal yang berada di sisi Allah merupakan hal terbaik serta abadi untuk orang-orang beriman, sebab kepada Tuhan mereka, orang-orang tersebut menaruh kepercayaan, demikian halnya orang-orang yang menghindari dosa-dosa berlebihan maupun perbuatan-perbuatan keji, serta tatkala orang-orang tersebut merasa geram, orang-orang tersebut memberi pengampunan, serta orang-orang yang patuh terhadap Tuhan mereka, serta orang-orang yang mendirikan shalat, bahwa permasalahan di antara mereka saling mereka musyawarahkan; serta orang-orang menyisihkan sebagian hal yang telah Kami karuniakan untuk mereka, serta orang-orang yang apabila mereka diperlakukan semena-mena, orang-orang tersebut membela diri; bahwa balasan untuk suatu kejahatan adalah suatu kejahatan yang setara, maka barangsiapa mengampuni serta berbuat kebaikan maka upahnya berada di sisi Allah, sungguh Dia tidak menyukai golongan yang zalim, bahwasanya orang-orang yang membela diri akibat diperlakukan semena-mena, tiada dosa pada diri orang-orang tersebut, ketahuilah bahwa dosa berada pada golongan yang berlaku zalim terhadap banyak orang serta golongan yang melampaui batas di bumi tanpa berlandas Kebenaran, golongan itu ditimpa Azab pedih, akan tetapi orang yang bersikap sabar serta mengampuni, sungguh hal-hal itu termasuk hal-hal yang diharuskan. (Ayat:36-43)
* Dan barangsiapa yang diliarkan oleh Allah maka tiada suatu pelindung pun untuk orang itu, kelak dirimu akan melihat golongan yang zalim tatkala mendapati Azab, golongan itu mengatakan: "Adakah kiranya kesempatan untuk mengulang?" maka kamu akan melihat golongan itu dihadapkan ke Neraka dalam keadaan tunduk terhina, golongan itu melihat dengan pandangan meratap; sehingga orang-orang beriman berkata: "Sungguh golongan yang bangkrut adalah orang-orang yang mencelakakan diri sendiri beserta keluarga mereka pada Hari Kebangkitan" maka ketahuilah golongan yang zalim itu berada dalam Azab yang kekal, bahwa golongan itu tiada mempunyai pelindung-pelindung yang menyelamatkan golongan itu selain Allah, barangsiapa yang diliarkan oleh Allah maka tiada satu kesempatan pun untuk orang itu. (Ayat:44-46)
* : "Patuhlah terhadap Tuhan kalian sebelum sebuah Hari yang tak terelakkan dari Allah, tiada tempat perlindungan untuk kalian pada Hari itu serta tiada dalih," sekiranya orang-orang itu memalingkan diri maka ketahuilah bahwa Kami tidak mengutus dirimu sebagai penanggung jawab tentang diri mereka, bahwa kewajiban atas dirimu hanyalah menyampaikan secara jelas, <br>sungguh apabila Kami mendatangkan kepada manusia sebagian Kasih dari Kami, orang itu bersuka cita terhadap hal tersebut, apabila orang itu ditimpa kemalangan akibat hal-hal yang diperbuat tangannya sendiri, maka manusia itu mengingkar, <br>Milik Allah, Kerajaan langit beserta bumi, Dialah Yang Menciptakan hal-hal yang Dia kehendaki, Dialah Yang Menganugerahkan anak perempuan untuk orang yang Dia perkenan serta Dialah Yang Menganugerahkan anak laki-laki untuk orang yang Dia perkenan, serta Dialah Yang Mengaruniakan anak laki-laki beserta anak perempuan, serta Dialah Yang Menjadikan mandul terhadap orang yang Dia kehendaki, ketahuilah bahwa Dialah Yang Maha Mengetahui, Maha Kuasa. (Ayat:47-50)