Heraldik gerejawi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 23:
Tatanan heraldik yang serupa di lingkungan [[Gereja Inggris]] disetujui pada tahun 1976,{{sfn|Boutell|Brooke-Little|1978|pp=225–226}} sementara kaidah-kaidah heraldik [[Kekristenan Timur|Kristen Timur]] tidak mengalami banyak perkembangan. Lambang-lambang kebesaran sekuler khas Dunia Kristen Timur kerap menampilkan gambar sebuah perisai berlatar mantel dan bertajuk mahkota. Lambang kebesaran rohaniwan Kristen Timur seringkali menggunakan tatanan semacam ini, dan mengganti gambar mahkota dengan gambar tutup kepala yang mereka gunakan dalam ibadat.
 
Lambang kebesaran sekarang ini lebih lazim digunakan di lingkungan Gereja untuk menandai dokumen-dokumen. Lambang kebesaran seorang uskup Katolik Roma dulunya dilukis pada tahang-tahang anggur mini dan dipersembahkan dalam upacara penahbisannya.{{sfn|Rogers|1956|p=133}}{{sfn|Heim|1978|p=115}} Para Kardinal dapat memajang lambang kebesaran pada sisi luar dari dinding gereja tituler mereka di kota Roma.<ref>[http://www.fiu.edu/~mirandas/instruction69.htm "Petunjuk"], 1969, n.28–29.</ref> Lambang-lambang kebesaran impersonal kerap digunakan sebagai panji-panji sekolah atau panji-panji paguyuban keagamaan.
 
== Perisai ==