Gastrin: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
|||
Baris 1:
{{Infobox gene}}{{Infobox protein family|Symbol=Gastrin|Name=Gastrin|image=|width=|caption=|Pfam=PF00918|Pfam_clan=|InterPro=IPR001651|SMART=|PROSITE=PDOC00232|MEROPS=|SCOP=|TCDB=|OPM family=|OPM protein=|CAZy=|CDD=}}
'''Gastrin''' adalah hormon peptida yang merangsang sekresi [[asam lambung]] (HCl) oleh sel-sel parietal [[lambung]] dan membantu dalam pergerakan lambung. Hormon dilepaskan oleh sel G di antrum pilorik lambung, [[Usus dua belas jari|duodenum]], dan [[pankreas]].
Gastrin berikatan dengan reseptor cholecystokinin B untuk menstimulasi pelepasan histamin dalam sel-sel seperti enterokromaffin, dan hasilnya menginduksi penyisipan pompa K<sup>+</sup>/H<sup>+</sup> ATPase ke dalam membran apikal sel parietal (yang pada gilirannya meningkatkan pelepasan H<sup>+</sup> ke dalam rongga lambung). Pelepasan gastrin distimulasi oleh [[peptida]] di [[Lumen (anatomi)|lumen]] lambung.
== Fisiologi ==
=== Genetika ===
Pada manusia, gen ''GAS'' terletak di lengan panjang kromosom 17 (17q21).<ref>{{Cite journal|date=May 1986|title=The genes for human gastrin and cholecystokinin are located on different chromosomes|journal=Human Genetics|volume=73|issue=1|pages=77–80|doi=10.1007/BF00292669|pmid=3011648}}</ref>
=== Sintesis ===
Gastrin adalah hormon peptida lurus yang diproduksi oleh sel G pada duodenum dan antrum pilorik [[lambung]]. Gastrin disekresikan ke dalam aliran darah. Polipeptida hasil translasi bernama preprogastrin, kemudian dibelah oleh enzim dalam modifikasi post-translasi menghasilkan [[progastrin]] (suatu zat antara), dan kemudian terbentuk gastrin dalam berbagai bentuk utama berikut: (Angka-angka mengacu pada jumlah [[asam amino]]).
* ''gastrin-34'' ("gastrin besar")
* ''gastrin-17'' ("gastrin kecil")
* ''gastrin-14'' ("minigastrin")
Sementara itu, terdapat juga pentagastrin yaitu urutan lima asam amino yang disintesis secara buatan yang identik dengan lima urutan asam amino terakhir pada ujung C-terminus gastrin.
=== Sekresi ===
Gastrin disekresikan sebagai respons terhadap rangsangan berikut:
* distensi antrum lambung
* stimulasi [[Saraf vagus|vagal]] (diperantari oleh [[Pensinyalan sel|neurokrin]] bombesin atau GRP pada manusia)
* adanya protein yang dicerna sebagian, terutama [[asam amino]] di lambung. Asam amino aromatik merupakan stimuli yang sangat kuat untuk melepaskan gastrin.<ref>{{Citation|last=Blanco|first=Antonio|title=Biochemical Bases of Endocrinology (II) Hormones and Other Chemical Intermediates|date=2017|url=https://dx.doi.org/10.1016/b978-0-12-803550-4.00026-4|last2=Blanco|first2=Gustavo|journal=Medical Biochemistry|pages=573–644|publisher=Elsevier|isbn=9780128035504|access-date=2018-11-02}}</ref>
* [[hiperkalsemia]] (melalui reseptor penginderaan kalsium<ref>{{Cite journal|date=October 2010|title=Calcium-sensing receptor is a physiologic multimodal chemosensor regulating gastric G-cell growth and gastrin secretion|journal=Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America|volume=107|issue=41|pages=17791–6|doi=10.1073/pnas.1009078107|pmc=2955134|pmid=20876097}}</ref>)
Pelepasan gastrin dihambat oleh:<ref>{{Cite journal|year=1992|title=Somatostatin is an essential paracrine link in acid inhibition of gastrin secretion|journal=Digestion|volume=51|issue=2|pages=95–102|doi=10.1159/000200882|pmid=1354190}}</ref><ref>{{Cite journal|date=March 1984|title=Effects of somatostatin and acid on inhibition of gastrin release in newborn rats|url=http://endo.endojournals.org/cgi/content/abstract/114/3/743|journal=Endocrinology|volume=114|issue=3|pages=743–6|doi=10.1210/endo-114-3-743|pmid=6141932}}</ref>
* adanya [[asam]] (terutama HCl yang disekresikan) di lambung (kasus umpan balik negatif)
Baris 33:
=== Fungsi ===
[[Berkas:Control-of-stomach-acid-sec.png|jmpl|423x423px| Sel G terlihat dekat kiri bawah, dan gastrin diberi label sebagai dua panah hitam yang mengarah dari gastrin. Catatan: diagram ini tidak menggambarkan efek stimulasi gastrin pada sel ECL. ]]
Adanya gastrin membuat stimulasi sel parietal lambung untuk menyekresikan [[asam klorida]] (HCl)/asam lambung. Sekresi ini dilakukan baik secara langsung pada sel parietal dan secara tidak langsung melalui pengikatan pada reseptor CCK2/gastrin pada sel ECL di lambung, yang kemudian merespons dengan melepaskan [[histamin]], yang pada gilirannya bertindak secara parakrin pada sel parietal yang merangsang sel untuk mengeluarkan [[Hidron (kimia)|ion H+]]. Gastrin adalah stimulus utama untuk sekresi asam oleh sel parietal.<ref>{{Cite journal|last=Lindström|first=E.|last2=Chen|first2=D.|last3=Norlén|first3=P.|last4=Andersson|first4=K.|last5=Håkanson|first5=R.|date=2001-3|title=Control of gastric acid secretion:the gastrin-ECL cell-parietal cell axis|url=https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/11246041|journal=Comparative Biochemistry and Physiology. Part A, Molecular & Integrative Physiology|volume=128|issue=3|pages=505–514|issn=1095-6433|pmid=11246041}}</ref>
Seiring dengan fungsi yang disebutkan di atas, gastrin telah terbukti memiliki fungsi tambahan:
* Merangsang pematangan sel parietal dan pertumbuhan fundus.
* Menyebabkan [[sel utama lambung]] menyekresikan [[
* Meningkatkan mobilitas otot antral dan meningkatkan kontraksi perut.
* Memperkuat kontraksi antral terhadap pilorus, dan melemaskan ''sphincter pilorus'', yang meningkatkan laju pengosongan lambung.<ref><div> Tortora, GJ, & Grabowski, SR (1996). Prinsip anatomi dan fisiologi. New York, NY: HarperCollins College. Ed tanggal 14 Hal 906 </div></ref>
Baris 51:
===== Lumen lambung =====
* Faktor stimulasi: protein makanan dan asam amino (daging), [[hiperkalsemia]]
* Faktor penghambat: keasaman (pH di bawah 3) - mekanisme umpan balik negatif, diberikan melalui pelepasan somatostatin dari sel δ di lambung, yang menghambat pelepasan gastrin dan histamin.
===== Parakrin =====
* Faktor stimulasi: bombesin atau gastrin-releasing peptide (GRP)
* Faktor penghambat: [[somatostatin]] - bekerja pada reseptor somatostatin-2 pada sel G secara parakrin melalui difusi lokal dalam ruang antar sel, tetapi juga secara sistemik melalui pelepasannya ke dalam sirkulasi darah mukosa lokal; menghambat sekresi asam dengan bekerja pada sel parietal.
===== Sistem saraf =====
* Faktor stimulasi: Agen beta-adrenergik, agen kolinergik, gastrin-releasing peptide
* Faktor penghambat: Refleks enterogastrik
===== Sirkulasi =====
* Faktor stimulasi: [[Adrenalin|epinefrin]]
* Faktor [[GIP|penghambat]]: [[GIP|gastric inhibitory peptide]] (GIP), sekretin, [[somatostatin]], [[glukagon]], [[kalsitonin]]
===== Paraneoplastik =====
Baris 74:
== Peran dalam penyakit ==
Pada sindrom Zollinger-Ellison, gastrin diproduksi pada tingkat yang berlebihan, seringkali oleh gastrinoma (tumor penghasil gastrin, sebagian besar jinak) dari [[Usus dua belas jari|duodenum]] atau [[pankreas]]. Untuk menyelidiki hipergastrinemia (kadar gastrin dalam darah), dapat dilakukan "tes pentagastrin".<ref>{{Cite journal|last=Baron|first=J. H.|date=1978|title=Clinical Tests of Gastric Secretion|url=https://link.springer.com/book/10.1007%2F978-1-349-03188-7|language=en-gb|doi=10.1007/978-1-349-03188-7}}</ref> Pada [[Maag|gastritis]] autoimun, sistem kekebalan menyerang sel-[[sel parietal]] yang mengarah ke [[Aklorhidri|hipoklorhidria]] (sekresi asam lambung rendah). Keadaan ini menghasilkan peningkatan level gastrin dalam upaya mengimbangi peningkatan pH di lambung. Akhirnya, semua sel parietal hilang dan hasil [[aklorhidri]] menyebabkan hilangnya umpan balik negatif pada sekresi gastrin. Konsentrasi gastrin plasma meningkat pada hampir semua individu dengan mucolipidosis tipe IV sekunder (rata-rata 1507 pg/mL; kisaran 400-4100 pg/mL) (normal 0-200 pg/mL) hingga aklorhidri konstitutif. Temuan ini memfasilitasi diagnosis pasien dengan gangguan neurogenetik ini.<ref name="pmid9448310">{{Cite journal|date=February 1998|title=Constitutive achlorhydria in mucolipidosis type IV|journal=Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America|volume=95|issue=3|pages=1207–12|doi=10.1073/pnas.95.3.1207|pmc=18720|pmid=9448310}}</ref> Selain itu, peningkatan kadar gastrin dapat terjadi pada gastritis kronis akibat infeksi ''[[Helicobacter pylori|H. pylori]]''.<ref>{{Cite web|url=http://www.medscape.com/viewarticle/703619_5|title=Review Article: Strategies to Determine Whether Hypergastrinaemia Is Due to Zollinger-Ellison Syndrome Rather Than a More Common Benign Cause|website=www.medscape.com}}</ref>
== Sejarah ==
Gastrin pertama kali dikenali keberadaannya pada 1905 oleh ahli fisiologi Inggris John Sydney Edkins,<ref>{{Cite journal|date=March 1906|title=The chemical mechanism of gastric secretion|url=http://jp.physoc.org/cgi/reprint/34/1-2/133|journal=The Journal of Physiology|volume=34|issue=1–2|pages=133–44|doi=10.1113/jphysiol.1906.sp001146|pmc=1465807|pmid=16992839}}</ref><ref>{{Cite journal|date=February 1997|title=The pivotal role of John S. Edkins in the discovery of gastrin|journal=World Journal of Surgery|volume=21|issue=2|pages=226–34|doi=10.1007/s002689900221|pmid=8995084}}</ref> dan gastrin diisolasi pada 1964 oleh Hilda J. Tracy dan Roderic Alfred Gregory di [[Universitas Liverpool]].<ref>{{Cite journal|year=1964|title=The constitution and properties of two gastrins extracted from hog antral mucosa: Part I the isolation of two gastrins from hog antral mucosa|journal=Gut|volume=5|issue=2|pages=103–107|doi=10.1136/gut.5.2.103|pmc=1552180|pmid=}}</ref>
== Bacaan lebih lanjut ==
Baris 105:
== Referensi ==
{{Refbegin|33em}}
[[Kategori:Sistem pencernaan]]
[[Kategori:Gen pada kromosom 17]]
|