Dunia Baru: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Perancis +Prancis)
Baris 13:
<small><center>[[Lewis Spence]], 1913</center></small>}}
[[Berkas:CartedAmerique.jpeg|jmpl|ka|257px|''Carte d'Amérique'', [[Guillaume Delisle]], 1722.]]
Sementara Benua Amerika selalu digambarkan sebagai "Dunia Baru", [[Australasia]] dapat digambarkan sebagai "Dunia Lama" sekaligus "Dunia Baru" tergantung dari apa yang dibahas, terutama dalam hal ini adalah [[Selandia Baru]], [[di mana]] jarak waktu antara kedatangan Columbus dan manusia pertama yang tinggal di sana hanya selisih beberapa generasi. Dalam konteks biologi, Australasia tidak dapat disebut sebagai "Dunia Lama" ataupun "Dunia Baru" karena [[flora]] dan [[fauna]] yang tinggal di sana tak jauh berbeda dengan yang ada di [[Eurasia]] maupun Amerika. Sementara itu, [[anggur (minuman)|anggur]] dari Australia dan New Zealand dapat disebut sebagai "anggur Dunia Baru" karena minuman ini baru berkembang dan masuk ke pasaran Eropa beberapa dekade belakangan ini (mengalahkan popularitas anggur [[PerancisPrancis]] dan [[Spanyol]], terutama di [[Britania Raya]])
 
Jauh sebelum Columbus, di Eropa, banyak legenda yang menyebutkan tentang keberadaan sebuah benua di ujung samudera. Misalnya legenda tentang [[Irlandia Raya]] dari Norse atau ''Hvítramannaland'' ("Tanah Milik Kulit Putih"); "adobe of saints"; legenda [[Madoc]] dari Welsh; dan termasuk juga legenda [[Atlantis]] yang dicetuskan oleh Plato.