Tashoora: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Dirannija (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{refimprove}}
{{wikify}}
{{nocat}}
'''Tashoora''' adalah sebuah grup musik asal Yogyakarta, Indonesia, yang terbentuk pada September 2016. Grup musik ini terdiri dari Danang Joedodarmo (Gitar, Vokal), Dita Permatas (Akordeon, Kibor, Vokal), Gusti Arirang (Bas, Vokal), Mahesa Santoso (Drum), Danu Wardhana (Violin, Vokal) dan Sasi Kirono (Gitar, Vokal). Pada tanggal 14 Desember 2018, Tashoora bekerja sama dengan Degup Detak Records (Yogyakarta), Juni Records (Jakarta) dan Nadarama Recording (Jakarta) merilis mini album ''live'' perdana mereka yang bertajuk "Ruang".<ref>https://hot.detik.com/music/4343414/rekaman-live-hasilkan-ruang-bercerita-tashoora/228</ref>
 
== Sejarah ==
=== Mei 2016: ''Awal Pembentukan - Grup Instrumental'' ===
Januari 2016, Danu baru saja kembali dari Bandung setelah mengundurkan diri dari perusahaan tempat dia bekerja. Pada bulan yang sama, dia juga terlibat sebagai ''additional player'' di penampilan terakhir Tik! Tok!, sebuah grup musik Folk-Pop yang terdiri dari Danang, Dita dan Ajityo.[https://www.djarumcoklat.com/coklatnews/hasil-gotongroyong-music-video-screen-tik-tok] Pada bulan Februari 2016, Danu mengajak Dita untuk membuat sebuah grup musik instrumental. Ide ini berkembang hingga mereka mengajak Andru Abdullah (Trombone) beserta Danang untuk mengisi Bas. Mereka mengaransemen ulang lagu ''Libertango'' yang diciptakan oleh Astor Piazzolla. Proses rekamannya dilakukan di studio Satrio Piningit milik Sasi. Video musik dari lagu ini akhirnya baru dirilis pada bulan Januari tahun 2017.<ref>https://www.youtube.com/watch?v=Wm2eYZtrue4</ref>
=== Juni 2016 - Juli 2016: ''Formasi Pertama - "Tribute To ERK"'' ===
Setelah menyelesaikan rekaman ''[[:en:Libertango|Libertango]]'', Danang dan Danu melihat poster Album Kompilasi Tribute to [[:en:Efek_Rumah_Kaca|ERK]] yang diselenggarakan oleh Ripstore Asia dan [[Creative Commons|Common Creative Indonesia]], sembari menyelesaikan proses ''mixing'' dan ''mastering'' lagu sebelumnya mereka mengisi waktu luang dengan merekam lagu ''Desember'' untuk didaftarkan ke Album Kompilasi tersebut, kali ini Sasi turut serta mengisi ''track'' gitar. Ini merupakan formasi pertama Tashoora: Danang Joedodarmo (Gitar Akustik, Perkusi, Bas, Vokal), Dita Permatas (Akordeon, Kibor, Vokal), Danu Wardhana (Violin), Andru Abdullah (Trombone) dan Sasi Kirono (Gitar Elektrik). Ketika mendaftarkan gubahan ulang ''Desember'' ke Album Kompilasi Tribute to [[:en:Efek_Rumah_Kaca|ERK]], nama Tashoora dipilih karena studio tempat mereka berlatih dan berkumpul bernama Tasura Studio. Selain itu, setiap personil juga menggunakan nama samaran.<ref>https://news.metrotvnews.com/read/2018/10/16/941527/tashoora-invasi-berbahaya-sekstet-dari-yogyakarta</ref>Tashoora akhirnya terpilih untuk masuk di dalam Album Kompilasi Tribute to ERK bersama dengan 13 musisi lainnya yaitu: Salma Nurul & Muhammad Ilham (Laki-laki Pemalu); O.K Bro (Cinta Melulu); Tashoora (Desember); Antartika x Sociophonic (Sebelah Mata); Sungai (Jalang); Nailtriple (Mosi Tidak Percaya); Fiersa Basari (Kau dan Aku Menuju Ruang Hampa); [[Puti Chitara]] (Cipta Bisa Dipasarkan); Elliona (Kamar Gelap); Karnivulgar (Di Udara); Jionara (Jangan Bakar Buku); LastElise (Laki-laki Pemalu); Hamzah Bagja Kusuma (Menjadi Indonesia); Christabel Annora (Desember).<ref>https://hot.detik.com/music/d-3255510/karya-erk-didaur-ulang-14-musisi</ref>