Kaum Quaker: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Perancis +Prancis)
Baris 29:
[[Berkas:QuakersPennsylvanie.jpg|jmpl|466x466px|Kaum Quakers di Pennsylvania bertemu dengan Penduduk Asli Amerika]]
 
Undang-Undang dasar koloni Penn memberikan kebebasan berhati nurani bagi semua. Maka, sewaktu kekerasan dianggap perlu demi tegaknya hukum dan ketertiban, sikap antiperang kaum Quaker menimbulkan masalah—yang kian meruncing. Pada mulanya, Penn menyepelekan masalah ini dengan mengangkat wakil-wakil non-Quaker yang ia katakan akan “berlaku keras terhadapa tetangga-tetangga kita bila perlu”. Pada tahun 1689, kemungkinan pecahnya perang dengan [[PerancisPrancis]] semakin merongrong prinsip-prinsip Quaker.
 
Selain masalah di atas, banyak pemukim baru, yang sebagian besar bukan kaum Quaker, berdatangan dan merebut tanah dari Penduduk Asli Amerika. Oleh karena itu, seraya kaum Quaker menjadi minoritas, hubungan dengan Penduduk Asli semakin memanas.