Stasiun Cibitung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Twiscx (bicara | kontrib)
Pembukaan kembali: Bukan keunikan karena hampir seluruh stasiun di lintas jng-ckr peronnya ada di tengah, kecuali stasiun berwesel (Cakung, Tambun dan Bekasi)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 45:
Sejak diberlakukannya [[Gapeka]] [[2011]], seluruh kereta lokal, baik dari arah barat, ataupun dari arah timur tidak ada yang berhenti di stasiun ini. Sehingga pada saat itu, bangunan lama stasiun Cibitung hanya menyisakan papan nama stasiun dan bekas bangunan loket saja.
 
Pada 2015, stasiun Cibitung sudah terlihat mulai dibangun kembali dan pada [[8 Oktober]] [[2017]], Stasiun Cibitung resmi diaktifkan kembali dengan bangunan stasiun baru dan melayani [[KRL Commuter Line]] relasi [[KA Commuter Line Jakarta Kota-Cikarang|Jakarta Kota-Cikarang]].<ref>{{Cite news|url=https://www.liputan6.com/bisnis/read/3118730/krl-beroperasi-dari-stasiun-cikarang-mulai-8-oktober-2017|title=KRL Beroperasi dari Stasiun Cikarang Mulai 8 Oktober 2017|last=Liputan6.com|newspaper=liputan6.com|access-date=2018-11-24}}</ref><ref name=":1">{{Cite news|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/07/19161441/mulai-8-oktober-2017-krl-jabodetabek-tak-berakhir-di-stasiun-bekasi|title=Mulai 8 Oktober 2017, KRL Jabodetabek Tak Berakhir di Stasiun Bekasi - Kompas.com|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2017-10-07|newspaper=KOMPAS.com|language=en|access-date=2018-11-24}}</ref> Namun, bangunanBangunan baru Stasiun Cibitung mempunyai keunikan tersendiri. Jika stasiun-stasiun yang mempunyai lebih dari 1 lajur, biasanya mempunyai 2 peron di sisi kanan dan kiri, maka Stasiun Cibitung hanya mempunyai 1 buah peron di tengahnya saja.
 
== Layanan kereta api ==