Fred Karno: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Duwi indrawati (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 17:
'''Frederick John Westcott''' ({{lahirmati||26|3|1866||18|9|1941}}), yang lebih dikenal dengan nama panggungnya '''Fred Karno''', adalah seorang [[impresario]] [[teater]] Inggris dari [[balai musik]] Inggris.<ref name=up/> Sebagai seorang komedian slapstick, ia dikenal karena mempopulerkan [[lelucon]] melempar [[pai]] ke [[wajah]].<ref>Leslie Halliwell, John Walker (2001). "Halliwell's Who's who in the Movies". p. 240. HarperCollinsEntertainment, 2001</ref> Pada 1890an, dalam rangka meningkatkan penyensoran panggung, Karno mengembangkan sebuah bentuk komedi sketsa tanpa dialog.
 
Beberapa [[komedian]] balai musik yang berkarya untuknya adalah [[Charlie Chaplin]] dan murid magangnya, Arthur Jefferson, yang kemudian mengadopsi nama [[Stan Laurel]]. Orang-orang tersebut menjadi bagian dari apa yang dikenal sebagai ''"Fred Karno's Army"'', sebuah frase yang biasanya dipakai di Inggris untuk merujuk kepada sebuah kelompok atau organisasi yang kacau. Frase tersebut juga diadaptasi oleh para prajurit Inggris dalam sebuah [[lagu perang]] pada [[Perang Dunia Pertama]], sebagai sebuah [[parodi]], atau lebih tepatnya, [[himne]] ''[[The Church's One Foundation]]''.<ref>{{cite web |url=http://www.oucs.ox.ac.uk/ww1lit/education/tutorials/intro/trench/songs.html#fred |title='Trench Songs', The First World War Poetry Digital Archive |accessdate=16 October 2010|quote=We are Fred Karno's army, we are the ragtime infantry. We cannot fight, we cannot shoot, what bleeding use are we? And when we get to Berlin we'll hear the Kaiser say, "Hoch, hoch! Mein Gott, what a bloody rotten lot, are the ragtime infantry" |publisher=[[University of Oxford]] }}</ref> Pada [[Perang Dunia Kedua]], frase tersebut diadaptasi sebagai Lagu Kebangsaan [[Guinea Pig Club]], yang baris pertamanya berbunyi "We are McIndoe's Army&nbsp;...".
 
== Referensi ==