Sel darah merah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k nampak --> tampak, nampaknya --> tampaknya
AMA Ptk (bicara | kontrib)
+
Baris 115:
Proses di mana eritrosit diproduksi dinamakan [[eritropoiesis]]. Secara terus-menerus, eritrosit diproduksi di [[sumsum tulang merah]], dengan laju produksi sekitar 2 juta eritrosit per detik (Pada embrio, [[hati]] berperan sebagai pusat produksi eritrosit utama). Produksi dapat distimulasi oleh [[hormon eritropoietin]] (EPO) yang disintesa oleh [[ginjal]]. Hormon ini sering digunakan dalam aktivitas olahraga sebagai [[doping]]. Saat sebelum dan sesudah meninggalkan [[sumsum tulang belakang]], sel yang berkembang ini dinamai [[retikulosit]] dan jumlahnya sekitar 1% dari seluruh darah yang beredar.
 
Eritrosit dikembangkan dari [[sel punca]] melalui retikulosit untuk mendewasakan eritrosit dalam waktu sekitar 7 hari dan eritrosit dewasa —dengan sebuah percobaan untuk menandai eritrosit dengan besi radioaktif— terbukti akan hidup selama 100-120 hari.<ref name=umum>{{aut|Villee, Claude A.; Walker Jr., Warren F.; Barnes, Robert D.}} [1973]. ''Zoologi Umum: Edisi Keenam''. '''1''':185. Alihbahasa oleh Nawangsari Sugiri, dan J. Sugiri. [[Jakarta]]: Penerbit Erlangga.</ref>
 
=== Polimorfisme dan kelainan ===