DNA Hachimoji: Perbedaan antara revisi

Menurut para peneliti, DNA hachimoji baru memenuhi "persyaratan Schrödinger" (yaitu, "bahan genetik harus memiliki blok bangunan yang berbeda, seperti halnya alfabet harus memiliki huruf yang berbeda") [[Untuk sistem evolusi molekul Darwinian|untuk sistem evolusi molekul Darwinian]].<ref name="PHY-20190221" /> [[Skrip penelitian|skrip penelitian]] Research [[Floyd Romesberg]] mencatat bahwa penemuan sistem DNA hachimoji menunjukkan bahwa basa alami (G, C, A dan T) "tidak unik".<ref name="LS-201902212">{{cite news|url=https://www.livescience.com/64829-hachimoji-dna.html|title=Scientists Have Created Synthetic DNA with 4 Extra Letters|last=Saplakoglu|first=Yasemin|date=21 February 2019|work=[[Live Science]]|accessdate=22 February 2019}}</ref><ref name="WRD-201902212">{{cite news|url=https://www.wired.com/story/doubling-our-dna-building-blocks-could-lead-to-new-life-forms/|title=Doubling Our DNA Building Blocks Could Lead To New Life Forms|last=Molteni|first=Megan|date=21 February 2019|work=[[Wired (magazine)|Wired]]|accessdate=22 February 2019}}</ref> Membuat bentuk kehidupan baru dimungkinkan, setidaknya secara teoritis, dengan sistem DNA baru.<ref name="WRD-201902212" /> Akan tetapi, untuk saat ini, sistem DNA hachimoji tidak mandiri; sistem ini membutuhkan pasokan bahan-bahan pembangun dan [[Protein]] unik yang hanya ditemukan di laboratorium. Akibatnya, "DNA Hachimoji tidak bisa kemana-mana jika lolos dari laboratorium."<ref name="PHY-20190221" />

 

Para peneliti mendirikan sebuah perusahaan, Synthorx, untuk mempelajari beberapa protein tidak alami, yang diproduksi sebagai hasil dari sistem DNA hachimoji mereka, sebagai [[Agen kanker|agen kanker]]. Lebih lanjut, menurut tim peneliti, "DNA Hachimoji dapat digunakan untuk mengembangkan diagnostik bersih untuk penyakit manusia, dalam penyimpanan informasi molekuler yang dapat diambil, barcode DNA, perakitan nano struktur, dan untuk membuat protein dengan asam amino tambahan serta obat-obatan baru. Bagian dari DNA hachimoji ini sudah diproduksi secara komersial oleh Firebird Biomolecular Sciences LLC ". Juga, menurut para peneliti, "selain aplikasi teknisnya, karya ini memperluas ruang lingkup struktur yang mungkin kita temui ketika kita mencari kehidupan di kosmos"