Balai, Sanggau: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
Tulungagung
Baris 8:
|nama camat=Drs. Fransiscus Marinus, MM
|kepadatan=56 jiwa/km²
|provinsi=KalimantanKapuas BaratRaya
}}
 
Balai adalah sebuah kecamatan di [[Kabupaten Sanggau]], [[KalimantanKapuas BaratRaya|Provinsi Kapuas Raya]], [[Indonesia]]. Pusat pemerintahannya berada di '''Batang Tarang'''. Kecamatan Balai berbatasan dengan Kecamatan [[Tayan Hilir, Sanggau|Tayan Hilir]], [[Meliau, Sanggau|Meliau]] dan [[Tayan Hulu, Sanggau|Tayan Hulu]] di [[Kabupaten Sanggau]]. Selain itu, Kecamatan Balai juga berbatasan dengan Kecamatan [[Jelimpo, Landak|Jelimpo]] di [[Kabupaten Landak]] dan Kecamatan [[Sungai Ambawang, Kubu Raya|Sungai Ambawang]] di [[Kabupaten Kubu Raya]].
 
== Daftar Nama Desa dan Dusun ==
Baris 109:
 
,bahasa Dayak Tarank, Tionghoa,Melayukecamatan Balai
[[Dayak Mali]]: Suku Dayak Mali, adalah ygsebutan untuk salah satu suku dayak yang bermukim di kecamatanKecamatan Balai-Batang Tarang dan sebagian kecil di kecamatanKecamatan Tayan Hilir, kabupatenKabupaten Sanggau, provinsiProvinsi Kalimantan Barat. Masyarakat sukuSuku Dayak Mali tersebar di 14 kampung di wilayah kecamatanKecamatan Balai-Batang Tarang dan juga di 7 kampungKampung yang berada di wtanKecamatan Balai-Batang Tarang, terdiri dari kampungKampung Temiang Mali, Mak Kawing, Tamang, Segalang, Pelipit, Semunsur, Sei Boro’, Munggu’ Mayang, Titi Benia, Sebual, Kelinsai,Munggu’ Lumut, Sei Pantutn, dan Tibung. Sementara itu, di kecamatanKecamatan Tayan Hilir, terdiri dari kampungKampung Stengko, Kelempu’, Sei Jaman, Meranti, dan Jelimo’.
 
sukuSuku Dayak Mali
Di luar kabupatenKabupaten Sanggau, orang Dayak Mali juga terdapat di Binua Angan, kabupatenKabupaten Landak, di Ambawang kabupatenKabupaten PontianakKubu Raya dan juga di hilir sungaiSungai Kualatn, kecamatanKecamatan Balai Berkuak, kabupatenKabupaten Ketapang yang hidup pada wilayah hunian Setontong Membawang dan Setontong Kelabit.
 
Asal usul sukuSuku Dayak Mali, merupakan migrasi dan kehadiran sukuSuku Dayak Mali ada di Batang Tarang kabupatenKabupaten Sanggau, Provinsi Kapuas Raya. Penyebaran suku ini diperkirakan terjadi pada tahun 1920. Dari Batang Tarang mereka menggunakan perahu melalui sungai-sungai melakukan perjalanan hingga menyebar ke tempat-tempat hunian mereka sekarang ini. Awalnya migrasi suku Dayak Mali ini untuk mencari tempat dan lahan baru guna membuka lahan pemukiman untuk berladang. Diperkirakan ini terjadi atas dorongan sebuah misionaris di kabupaten Sanggau.
 
Pada awal kehadiran mereka di tempat mereka sekarang ini, disambut secara adat oleh masyarakat suku Dayak Kualatn yang terlebih dahulu bermukim di wilayah ini. Suku Dayak Kualatn, menyepakati bahwa mereka diperbolehkan mendapat tanah dan membuka lahan untuk perladangan. Tetapi suku Dayak Mali harus mengikuti adat istiadat (hukum adat) suku Dayak Kualatn. Walau begitu, suku Dayak Mali tetap dapat memelihara budaya asli mereka, hanya saja hukum adat yang berlaku di tengah masyarakat mereka harus mengikuti hukum adat Dayak Kualatn.