Ganmodoki: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 7:
Ganmodoki mula-mula dibuat sebagai pengganti daging dalam Shojinryori(masakan tanpa danging). Ada beberapa pendirian tentang asal nama ganmodoki. Rasa makanannya seperti danging angsa liar adalah pendirian yang terkenal.Dengan bahasa Jepang, angsa liar dipanggil ''gan'' dan barang palsu dipanggil ''modoki''. Oleh karena itu, nama ganmodoki berasal begitu dikatakan. Selain itu, karena ganmodoki meniru masakan yang namanya “gan”, orang-orang berkata ganmodoki menpunyai nama itu. Masakan yang dipanggil “gan”itu bola daging perburungan yang dididihkan atau dikukuskan. Kata “gan” juga berarti “bola” dengan bahasa Jepang. Pikiran tentang nama ganmodoki yang lain adalah karena rupa rumput laut di permukaan ganmodoki tampaknya angsa liar (gan) yang menerbangkan pada suatu hari.
Di [[Kansai]], ganmodoki dipanggil '''Hiryuzu''', '''Hiriuzu''', atau '''Hirousu'''. Kata hirousu berasal dari kata ''filhos'' dalam bahasa Portugis. ''Filhos'' adalah kue yang gorengan campuran tempung terigu dengan telur. Ganmodoki kadangkala disebut nasib jelek karena bunyi kata “gan” sama dengan bunyi kata “gan” yang berarti kanker dengan bahasa Jepang. Hingga akhir [[zaman Edo]], makanan yang iles-iles digoreng dipanggil ganmodoki.
|