Firenze: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 64:
[[Berkas:Orsanmichele.jpg|jmpl|ka|Orsanmichele]]
[[Berkas:Facciata di san Marco (2007) 2.JPG|jmpl|ka|Museo Nazionale di San Marco]]
'''Firenze''' (''bahasa Latin'': '''Florentia''', ''bahasa Inggris'': '''Florence''') adalah ibu kota dari [[Toskana|region Toskana]]. Firenze Dibelah oleh [[Arno|Sungai Arno]]. Kota ini berpopulasi 400.000 jiwa. Firenze Merupakan tempat kelahiran [[Renaissance]], sejak abad ke-14 sampai 16, Firenze dikenal sebagai pusat [[budaya]], [[ekonomi]] dan [[keuangan]] penting di [[Italia]] dan [[Eropa]] sehingga dijuluki "Athena di Barat".
 
Firenze dianggap sebagai kota pelopor kebangkitan [[seni]] [[dan budaya]] Italia. Karya [[sastra]] yang lahir dari sastrawan besar asal Firenze seperti [[Dante]], [[Boccaccio]], dan [[Petrarch]], ditulis dalam ''dialek Toscana'' yang kemudian berkembang menjadi [[bahasa Italia]] modern.
 
Sebagian besar orang-orang yang berperan dalam perkembangan Renaissance banyak lahir di Firenze dan sekitarnya seperti [[Giotto]], [[Luca della Robbia]], [[Botticelli]], [[Verrocchio]], [[Fra Angelico]], [[Leonardo da Vinci]] dan [[Michelangelo]]. Tokoh-tokoh asal Firenze lain yang berpengaruh dalam berbagai bidang antara lain [[Brunelleschi]] (arsitek), [[Donatello]] (pematung), dan [[Mosaccio]] (pelukis). [[Machiavelli]] dan [[Guicciardini]] yang merupakan bapak [[politik]] dan [[sejarah]] modern juga lahir di sini. [[Galileo]] juga berasal dari Toscana dan akhir hidupnya dihabiskan di Firenze.
 
Selain pusat kebudayaan, Firenze merupakan kawasan [[keuangan]] dan [[perdagangan]] pada masa lalu yang ditandai dengan munculnya bank-[[bank]] dan perusahaan [[wol]] milik keluarga ''Medici'', ''Recellai'', ''Peruzzi'', ''Pazzi'' dan ''Bardi''. Mata uangnya pada saat itu adalah ''[[Florin]]''.
 
Setelah abad ke-16, peran sebagai kota penting sedikit menurun namun masih dikenal sebagai pusat budaya. Pada tahun 1865, Firenze terpilih sebagai [[ibu kota Italia]] sampai tahun 1871. Setelah [[Perang Dunia II]], warga Firenze membangun kembali kotanya dan bangkit dari kehancuran. Setelah pulih, kota ini kembali dikunjungi turis-turis yang ingin menikmati seni budayanya yang telah terkenal sejak lama. Selain pariwisata sebagai salah satu sumber devisa, bidang-bidang lain juga menambah kemakmuran dalam bidang ekonomi seperti pemrosesan wol, [[kerajinan tangan]] dari [[kulit]], ukir-ukiran kayu, ''batu intarsia'' dan [[busana]] [[wanita]]. Pameran besar barang-barang antik digelar 2 kali setahun dan dikunjungi orang-orang dari berbagai negara.
 
== Tempat-tempat wisata ==
Pusat bersejarah Firenze membentang dalam jarak 3 km di antara ''Porta San Gallo'' di utara Sungai Arno sampai ''Porta Romana'' di selatan. Dalam wilayah ini banyak terdapat bangunan bersejarah seperti [[istana]] dan [[gereja]] kuno yang masih mempertahankan suasana Renaissance. Tidak seperti kota [[Roma]] yang menyerap semua unsur-unsur [[Romawi]] kuno maupun modern, Firenze menolak semua pengaruh non Renaissance. Pengaruh Romawi hanya terlihat dari rancangan jalan yang seperti [[ampiteater]] kuno.
 
Hanya ada sedikit bangunan bergaya [[Barok]] seperti gereja ''San Gaetano'' dan ''San Firenze'' yang tampak kontras dengan pemandangan Renaissance di sekelilingnya. Bangunan modern pun tidak menonjol tetapi salah satunya dapat menyatu dengan baik seperti [[Stadio Artemio Franchi]] (stadion sepak bola) yang dirancang pada tahun 1932 oleh [[Pier Luigi Nervi]].