Silat Minangkabau: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Perancis +Prancis)
Syidiqmulya (bicara | kontrib)
Penambahan konten
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1:
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Schermdansers in Fort de Kock aan de Sumatraanse westkust TMnr 10004584.jpg|350px|jmpl|Silat Minangkabau. Pesilat di sebelah kiri memegang senjata tradisional [[kerambit]] (foto koleksi Tropenmuseum, tanpa tahun).]]
'''Silat Minangkabau''' ([[bahasa Minangkabau]]: silek Minangkabau) adalah seni beladiri yang dimiliki oleh masyarakat [[Minangkabau]], [[Sumatera Barat]], [[Indonesia]] yang diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi. Masyarakat Minangkabau memiliki tabiat suka merantau semenjak beratus-ratus tahun yang lampau. Untuk merantau tentu saja mereka harus memiliki bekal yang cukup dalam menjaga diri dari hal-hal terburuk selama di perjalanan atau di rantau, misalnya diserang atau dirampok orang. Di samping sebagai bekal untuk merantau, silek penting untuk pertahanan [[nagari]] terhadap ancaman dari luar. Silat Minangkabau juga dapat sebagai sarana hiburan yang dipadukan dengan darama yang dinamakan Randai. Yang berisikan nashat Dan petuah Dari Nenek Motang yang diturunkan secara turun temurun
 
== Filosofi dan tujuan ==