Ilmu pengetahuan Islam abad pertengahan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pierrewee (bicara | kontrib)
Pierrewee (bicara | kontrib)
rev
Baris 1:
[[Berkas:Tusi couple.jpg|thumb|upright=1.5|[[KopelTandem Tusi]], sebuah peranti matematika yang ditemukan oleh [[Nashiruddin ath-Thusi]] pada tahun 1247 untuk memodelkan [[gerakan planet|pergerakan planet-planet]] yang tidak bundar sempurna]]
'''Ilmu pengetahuan Islam abad pertengahan''' adalah ilmu pengetahuan yang dikembangkan dan dipraktikkan pada masa [[Zaman Kejayaan Islam]] di bawah [[Kekhalifahan Umayyah|Umayyah Kórdoba]], [[Dinasti Abbadiyah|Abbadiyah Sevilla]], [[Kekaisaran Samaniyah|Samaniyah]], [[Dinasti Ziyariyah|Ziyariyah]], [[Dinasti Buwayhiyah|Buwayhiyah di Persia]], [[Kekhalifahan Abbasiyah]] dan seterusnya, dengan rentang waktu sekitar tahun 800 hingga 1250. Prestasi ilmiah Islam mencakup berbagai bidang disiplin ilmu, terutama [[Astronomi Islam abad pertengahan|astronomi]], [[Matematika Islam abad pertengahan|matematika]], dan [[Kedokteran Islam abad pertengahan|kedokteran]]. Disiplin ilmu lain untuk pengkajian ilmiah termasuk [[Alkimia dan kimia Islam abad pertengahan|alkimia dan kimia]], [[botani]], [[Geografi dan kartografi Islam abad pertengahan|geografi dan kartografi]], [[Oftalmologi Islam abad pertengahan|oftalmologi]], [[farmakologi]], [[Fisika Islam abad pertengahan|fisika]], dan [[zoologi]].