Mengkudu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kalakutjet (bicara | kontrib)
k Hanya menambahkan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Dewi2020 (bicara | kontrib)
k cetak miring, typo
Baris 21:
Tanaman ini tumbuh di dataran rendah hingga pada ketinggian 1500 m. Tinggi pohon mengkudu mencapai 3–8 m, memiliki bunga bongkol berwarna putih. Buahnya merupakan buah majemuk, yang masih muda berwarna hijau mengkilap dan memiliki totol-totol, dan ketika sudah tua berwarna putih dengan bintik-bintik hitam.
 
Masyarakat [[Suku Betawi|Betawi]] biasanya menggunakan daun muda dari pohon noni untuk membuat Nasi Goreng Betawi. Karena kalau yang dipakai adalah daun tua maka rasa nasi gorengnya akan menjadi pahit.
 
Secara tradisional, masyarakat Aceh menggunakan buah mengkudu sebagai sayur dan rujak. Daunnya juga digunakan sebagai salah satu bahan ''nicah peugaga'' yang sering muncul sebagai menu wajib buka puasa. Karena itu, mengkudu sering ditanam di dekat rumah di pedesaan di Aceh. Selain itu mengkudu juga sering digunakan sebagai bahan obat-obatan.
Baris 43:
== Asal usul ==
 
Asal usul mengkudu tidak terlepas dengan keberadaan bangsa Polinesia yang menetap di Kepulauan Samudra Pasifik. Bangsa Polinesia dipercaya berasal dari (Asia Tenggara). Pada tahun 100 SM, bangsa yang terkenal berani mengembara.Tanpa sebab yang jelas mereka menyeberangi lautan meninggalkan tanah air mereka. Ada kesan para pengembara itu di kecewakandikecewakan oleh suatu hal dan maksud menjauhkan diri dari kehidupan sebelumnya. Setelah lama mengembara, mereka sampai di sekitar Polinesia, yaitu kepulauan di sekitar Pasifik Selatan. Para petualang tersebut langsung jatuh hati saat melihat indahnya pemandangan, kondisi pantai, dan pulaunya.
 
Uniknya, mereka seakan-alam telah mempersiapkan diri untuk berpindah ke pulau lain. Hal ini bisa dibuktikan dengan adanya sejumlah tumbuhan dan hewan yang ikut dibawa, karena dianggap penting untuk mempertahankan hidup. Beberapa tumbuhan asli, seperti pisang, talas, ubi jalar, sukun, tebu, dan mengkudu, juga turut dibawanya.Di antara yang dibawa itu, masih ada yang berupa stek dan tunas.
Salah satu tumbuhan itu, yakni mengkudu, dianggap barang keramat. Sejak 1500 tahun lalu penduduk kepulauan yang kini disebut hawaiiHawaii itu mengenal mengkudu dengan sebutan noni. Mereka menduga tumbuhan bernama latin ''Morinda citrifolia'' tersebut memiliki banyak manfaat. Mereka memandangnya sebagai ''Hawaii magic plant'', karena buah ini dipercaya bisa mengobati berbagai macam penyakit.
 
== Ciri-ciri umum ==
 
=== Pohon ===
Pohon mengkudu tidak begitu besar, tingginya antara 4–6 m. batang bengkok-bengkok, berdahan kaku, kasar, dan memiliki akar tunggang yang tertancap dalam. Kulit batang cokelat keabu-abuan atau cokelat kekuning-kuniangan, berbelah dangkal, tidak berbulu,anak cabangnya bersegai empat. Tajuknya suklaluselalu hijau sepanjang tahun. Kayu mengkudu mudah sekali dibelah setelah dikeringkan. Bisa digunakan untuk penopang tanaman lada.
 
=== Daun ===
Baris 59:
 
=== Bunga ===
Bunga tersusun majemuk, perbungaan bertipe bongkol bulat, bertangkai 1–4 cm, tumbuh di ketiak daun penumpu yang berhadapan dengan daun yang tumbuh normal. Bunga banci, mahkota bunga putih, berbentuk corong, panjangnya bisa mencapai 1,5 cm. Benang sari tertancap di mulut mahkota. Kepala putik berputing dua. Bunga itu mekar dari kelopak berbentuk seperti tandan. Bunganya putih, dan harum.
 
=== Buah ===
[[Buah]] majemuk, terbentuk dari bakal-bakal buah yang menyatu dan bongkol di bagian dalamnya; perkembangan buah bertahap mengikuti proses pemekaran bunga yang dimulai dari bagian ujung bongkol menuju ke pangkal; diameter 7,5–10 cm. Permukaan buah majemuk seperti terbagi dalam sekat-sekat poligonal (segi banyak) yang berbintik-bintik dan berkutil, yang berasal dari sisa bakal buah tunggalnya. Warna hijau ketika mengkal, menjelang masak menjadi putih kekuningan, dan akhirnya putih pucat ketika masak. Daging buah lunak, tersusun dari buah-buah batu berbentuk piramida dengan daging buah berwarna putih, terbentuk dari mesokarp. Daging buah banyak mengandung air yang aromanya seperti keju busuk atau bau kambing yang timbul karena pencampuran antara [[asam kaprat]] ([[asam lemak]] dengan sepuluh atom [[karbon]]), as[[asam kaproat|am kaproat]] (C6), dan [[asam kaprilat]] (C8). Diduga kedua senyawa terakhir bersifat [[antibiotik]] aktif.
 
== Kandungan mengkudu ==
 
* Zat nutrisi: secara keseluruhan mengkudu merupakan buah makanan bergizi lengkap. Zat nutrisi yang dibutuhkan tubuh, seperti protein, viamin, dan mineral penting, tersedia dalam jumlah cukup pada buah dan daun mengkudu. Selenium, salah satu mineral yang terdapat pada mengkudu merupakan antioksidan yang hebat. Berbagai jenis senyawa yang terkandung dalam mengkudu : ''xeronine, plant sterois,alizarin, lycine, sosium, caprylic acid, arginine, proxeronine, antra quinines, trace elemens, phenylalanine, magnesium'', dll.
 
* ''Terpenoid''. Zat ini membantu dalam proses sintesis organic dan pemulihan sel-sel tubuh.
* Zat anti bakteri.Zat-zat aktif yang terkandung dalam sari buah mengkudu itu dapat mematikan bakteri penyebab infeksi, seperti ''Pseudomonas aeruginosa, Protens morganii, Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis'', dan ''Escherichia coli''. Zat anti bakteri itu juga dapat mengontrol bakteri pathogen (mematikan) seperti ''Salmonella montivideo, S . scotmuelleri, S . typhi, dan Shigella dusenteriae, S . flexnerii, S . pradysenteriae'', serta ''Staphylococcus aureus''.
 
* Scolopetin. Senyawa scolopetin sangat efektif sebagi unsur anti peradangan dan anti-alergi.
Baris 75:
* Zat anti kanker. Zat-zat anti kanker yang terdapat pada mengkudu paling efektif melawan sel-sel abnormal.
 
* ''Xeronine'' dan ''Proxeronine''. Salah satu alkaloid penting yang terdapt di dalam buah mengkudu adalah ''xeronine''. Buah mengkudu hanya mengandung sedikit ''xeronine'', tetapi banyak mengandung bahan pembentuk (precursor) ''xeronine'' alias ''proxeronine'' dalam jumlah besar. ''Proxeronine'' adalah sejenis asam nukleat seperti koloid-koloid lainnya. ''Xeronine'' diserap sel-sel tubuh untuk mengaktifkan protein-protein yang tidak aktif, mengatur struktur dan bentuk sel yang aktif.
 
== Referensi ==