Prambors: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgx (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{rapikan|gaya bahasa tidak sesuai standar Wikipedia}}
[[Berkas:1 137282275m.jpg|frame|Logo Prambors]]
'''Prambors''' adalah radiosiaran anak muda Indonesia[[Radio]] yang punyaditujukan semangatkepada untukkaum selalumuda membuatdi sesuatu yang baru, kreatif, segar, dan pastinya khas anak muda[[Indonesia]]. Nama lengkap Prambors adalah Prambors Rasisonia, yang merupakan singkatan dari Prambanan, Mendut, Borobudur, dan Sekitarnya (Prambors) dan Radio Siaran Sosial Niaga (Rasisonia). Prambors pernah punya Warkop yang ''ngetop'' dengan Dono, Kasino, Indro plus Catatan si Boy yang menghebohkan itu. Itu baru beberapa karya Prambors yang jadi legenda.
 
== Sejarah ==
Awalnya Prambors merupakan radio buatan sekelompok anak muda yang cuma bisa didengarkan di sebuah daerah di [[Jakarta]], yaitu Prambanan, Mendut, Borobudur, dan sekitarnya.
 
Misi awal dibentuknya Prambors: pengen beken! Ceritanya, beberapaBeberapa anggota geng Prambors, Imran Amir, Mursid Rustam, Malik Sjafei dan Bambang Wahyudi, serta satu orang yang punya hobi elektronik, yang biasa dipanggil Itung – nama kompletnya Tri Tunggal, merasa perlu memberi identitasPrambors buat geng. Identitasnya ya itu tadi,sebuah pemancar radio.
 
JadiMerekapun para anak muda itu merakitmerakitnya transmitter ala kadarnyasederhana dan segala macam alat pendukungnya di kamar tidur Bambang Wahyudi. Karena dulu belum ada kaset ataupun tape player portable, maka dipakailah turn table untuk memutar lagu dari piringan hitam. Siapa sangka radio sederhana itu akhirnya bisa bertahan sampai sekarang!
 
Pada, tahun 1970, Pemerintah mengeluarkan aturan baru, bahwa setiap radio berbadan hukum haruslah berbantuk Perseroan Terbatas (PT) atau Perkumpulan. Prambors pun mematuhi aturan tersebut, sehingga namanya menjadi PT Radio Prambors Broadcasting Service. Akte tersebut kemudian diubah menjadi PT Radio Prambors pada era 80-an.
Baris 14:
Pelan-pelan, ternyata Prambors sudah memiliki komunitas pendengar yang mayoritas anak muda. Lagu-lagu dan materi siaran pun disesuaikan dengan segmentasinya, yaitu anak muda. Mulai tahun 1971 hingga 1978, Prambors pun makin mantap di jalur anak muda, yang kala itu seperti tak ada saingan. Produk Prambors makin beragam. Mulai dari kaset kompilasi, sampai acara off air Lomba Cipta Lagu Remaja (LCLR) yang sukses.
 
Di era 80-an, Prambors mulai bebenah karena di era ini mulai terasa adanya persaingan dengan stasiun radio lain. Salah satu usaha keras mereka untuk tetap menjaga komunitas pendengarnya adalah melalui games. GamesKuis yang dikembangkan cukup bervariasi, dengan hadiah yang kala itu cukup sensasional, misalnya mobil. Selain gameskuis, di era 90-an mulai muncul pula acara-acara baru, seperti Catatan si Boy, Diary, juga acara off air seperti Tenda Mangkal, Prambors Nite. Komunitas pendengar Prambors makin besar, terutama didukung oleh pembenahan kualitas audionya dengan pindah ke jalur FM 102,3 di tahun 1987.
 
Karena adanya penataan ulang seluruh frekuensi yang dikeluarkan oleh Departemen Perhubungan, per 1 Agustus 2004 Prambors berubah frekuensi yang tadinya FM 102,3 menjadi FM 102,2. Sampai sekarang, Prambors sudah hadir di 8 kota di Indonesia, yaitu di Prambors Jakarta 102.2 FM, Prambors Bandung 98.4 FM, Prambors Semarang 102 FM, Prambors Solo 99.2 FM, Prambors Yogyakarta 95.8 FM, Prambors Surabaya 89.3 FM, Prambors Medan 97.5 FM, dan Prambors Makassar 105.1 FM. Luasnya jaringan Prambors itu makin terasa terutama dalam berbagai program yang mengudara dari Jakarta langsung ke 8 kota, seperti Putuss, Panda Berkokok, Riot on Air, dan 2nd Wave.
 
== Logo ==
Sekian tahun mengudara, Prambors punya sebuah logo yang sangat melekat dengan nama Prambors. Logo itu berupa seraut wajah perempuan berambut keriting, gambar vinyet. Orang-orang menyebutnya “Si Jabrik”. Logo ini belum ada waktu Prambors masih zaman "geng".
 
Jadi awalnya sihAwalnya logo Prambors muncul cuma asal bikin stiker bertuliskan “Prambors”. Nggak seragam, ya nggak jadi soal. Ceritanya berubah ketika Prambors harus jadi sebuah badan usaha. Saat itu baru deh Prambors harus punya logo. Lirik punya lirik, ada satu sampul album kelompok musik asal Belanda – The Ekseption- yang menarik hati. Gambarnya kira-kira hampir sama dengan logo “si Jabrik”. Supaya jangan nyontek penuh, gambarnya dimodifikasi. Gambar si cewek itu diubah jadi menghadap ke bawah. Yang mengubah gambar itu adalah salah satu penyiar Prambors, Wimi, yang jago gambar.
 
Logo 'si Jabrik' mulai digunakan sekitar tahun 1969, saat Prambors sudah berbentuk yayasan. Cewek keriting ini begitu popular, sampai-sampai banyak yang meniru dan memasang di kaca mobil. Bahkan, beberapa bus Jakarta-Bandung malah menghias si jabrik di kaca belakang dalam ukuran gede.
 
Tahun 1980-an, ukuran si Jabrik mengecil, hanya ada di dalam huruf “O” dalam tulisan “Prambors”. Namun, logo ini benar-benar raib saat Prambors memperkenalkan stiker kuning “102,3 FMania”. Ketika Prambors mengganti logonya dalam bentuk biru oval berbingkai hitam, si Jabrik pun tak diikutsertakan.
 
Tamat?Mamun, Belum. Di millennium baru,di tahun 2001, silogo "Si Jabrik" nongolmuncul lagi. Spirit dari gerakan “retro” di Prambors meningkat lagi, yaitu untuk menjadi yang terbaik sejak lebih dari 30 tahun lalu.
 
== Program Unggulan Prambors dari masa ke masa ==
Prambors itu selalu kreatif, makanya Prambors selalu tampil dengan program-program unggulan, baik on air maupun off air. Beberapa di antaranya adalah:
* Warung Kopi alias [[Warkop]]
* [[Prambors Discotheque]]
Baris 54 ⟶ 53:
* [[Riot on Air]]
 
==DJ Prambors Yang Terkenal ==
== Public Figure yang juga wadyabala Prambors ==
# [[Dono]]
# [[Kasino Hadiwibowo|Kasino]]
Baris 75 ⟶ 74:
# [[Deddy Mahendra Desta|Desta]]
 
== MilestonesPerjalanan ==
=== 1971 ===
* Radio Prambors yang sebelumnya adalah radio amatir mulai memiliki badan hukum. Sejak tahun ini, 18 Maret ditetapkan sebagai hari ‘kelahiran’ Radio Prambors.
 
=== 1972 ===
* Prambors dengan logo kribonya, sangat ’in’terkenal di tahun ini, karena dimana-mana terjadi disco, retro fever dimana-mana. Ada Madlod Disco, Merindink Disco dan banyak lagi. Gaya dandanan yang beken banget adalah celana cutbray lengkap dengan rambut gondrong ala flower generation atau kribo. Bahasa gaul yang beredar: ogut, doi, dan bahasa prokem lain yang diambil dari film [[Ali Topan]]. Asoy lah! Hmmm… ada yang inget??
 
=== 1973 ===
*Warkop mulai disiarkan. dengan [[Dono]], Nanu, [[Kasino]], dan Rudi Badil, Warkop merupakan salah Satu acara yang paling terkenal di Prambors.
* Siapa sih yang gak tau Warung Kopi alias Warkop? Grup lawak ini emang legendaris. Kalau di film yang masih terus diputar di TV sampe saat ini, kawula muda pasti kenal Dono, Kasino, dan Indro. Tapi awalnya di program siaran Warung Kopi yang mulai hadir tahun ini, yang berperan adalah Dono, [[Nanu]], Kasino, dan Rudy Badil. Indro baru mulai direkrut sekitar tahun 1975. Warkop hadir sebagai program siarannya Prambors tiap hari Jumat
 
=== 1974 ===