Yangere: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
||
Baris 26:
== Warisan Budaya Takbenda Indonesia 2018 ==
Musik Yangere sendiri mengandung nilai sosial bagi masyarakat Maluku Utara, yakni membangun kebersamaan atau gotong royong. Meskipun musik Yangere pada awalnya hanya merupakan musik rakyat yang dimainkan untuk melepas lelah sehabis berkebun atau saat sedang santai, kini menjadi alat musik khas Maluku Utara yang memiliki nilai berharga bagi masyarakatnya. Terciptanya kebersamaan pun terjalin disaat
Yangere
Sebelumnya, pada bulan Oktober hingga September 2016 lalu, musik Yangere turut ditampilkan dalam memeriahkan acara ''Wonderful Morotai Islands Festival 2016'' di [[Kabupaten Pulau Morotai]], [[Maluku Utara]],guna memperkenalkan berbagai budaya dan tradisi Maluku Utara dalam festival tersebut.<ref>{{cite web|url=https://m.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20161115155635-307-172792/morotai-semakin-bergairah-dengan-bertambahnya-koleksi-museum|title=Morotai Semakin Bergairah Dengan Bertambahnya Koleksi Museum|last=|first=|website=www.m.cnnindonesia.com|publisher=|accessdate=28 Maret 2019}}</ref> Pemerintah pusat dan daerah di seluruh Indonesia, berupaya keras mempromosikan budaya-budaya Indonesia, baik berupa alat musik, makanan, tarian, pemandangan, cagar budaya, dan lain-lain, sehingga dunia semakin tertarik untuk mengunjungi Indonesia yang penuh dengan berbagai budaya yang berbeda-beda.
|