Sulaman Koto Gadang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 58:
Selendang sulaman Koto Gadang sudah terkenal sampai ke mancanegara. Pengenalan selendang sulaman Koto Gadang ke dunia luar terus dilakukan, terutama oleh pengrajin itu sendiri. Berbagai pameran baik di tingkat daerah maupun tingkat nasional ikut menampilkan selendang sulaman Koto Gadang sebagai produk kerajinan unggulan.{{sfn|Adityawarman|8 April 2011}}{{sfn|Ernatip|2012|pp=76}}{{sfn|Ernatip|2012|pp=133}} Dikenalnya sulaman Koto Gadang oleh masyarakat luas secara tidak langsung memberi peluang bagi pengrajin sulam untuk mendapatkan penghasilan yang lebih layak.{{sfn|Ernatip|2012|pp=135}}
 
Dalam gelaran Festival Sulam Bordir di Jakarta pada 2012, ditampilkan karya selendang sulam sepanjang 20 meter yang menggunakan berbagai jenis polateknik sulam dari Sumatera Barat, termasuk sulam ''suji caia'' dan ''kepalo samek'' dari Koto Gadang. Selendang tersebut mendapatkan penghargaan sebagai sulam terpanjang di dunia dari [[Museum Rekor Dunia Indonesia|Museum Rekor Indonesia]] (MURI).{{sfn|Kompas.com|4 Oktober 2012}}{{sfn|Tempo.co|5 Oktober 2012}}
 
== Rujukan ==