Rumah adat Atakkae: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Menambahkan Subjudul Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 13:
Pada pintu masuk rumah adat ini ada dua anak tangga yang terbagi dua oleh sekat kayu. Diatasnya ada anak tangga yang lebih tinggi. Ada atap kecil yang menaungi anak tangga masuk dengan sirip dan ukiran kayu yang diberi warna kuning. Hanya bagian ini yang memiliki warna yang berbeda di rumah ini, selebihnya adalah warna asli kayu tanpa dicat. Pagar Kayu dipasang sepanjang anak tangga. Selain atap yang menaungi tangga di rumah ini juga memiliki dua atap besar di bagian depan dan bagian belakang. Atapnya tinggi tanpa plafon sehingga dapat memperlihatkan balok kayu yang menopang atap. Di rumah ini terdapat satu ruangan tertutup yang diberi pintu. Selebihnya adalah ruangan konsep terbuka.
Disekitar Rumah Adat Saoraja La Tenri Bali terdapat rumah rumah adat yang bentuknya seperti Saoraja hanya ukurannya lebih kecil dan menampakkan kekhasan tiap kecamatan. Ini seperti menggambarkan sebuah perkampungan suku bugis dan rumah rajanya.
== Fungsi ==
== Rumah adat ini biasanya digunakan sebagai tempat pelaksanaa pameran tahunan, untuk seminar dan atraksi budaya permainan rakyat. ==
== Referensi ==
|