Pertamax Plus: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 12:
*Oktan (RON) yang lebih tinggi dari Premium, Pertamax, dan Pertalite. Pertamax Plus dikonsep dengan nilai oktan yang sedikit lebih tinggi dibanding Elnusa Premix, yang pada saat itu masih lebih tinggi dibanding Pertamax. Selain itu, Pertamax Plus (dan Pertamax) merupakan pengganti dari bahan bakar dengan oktan yang lebih tinggi, yaitu Super TT (98) karena mengandung [[Metil tert-butil ether]] (MTBE) yang membahayakan lingkungan. Kemudian, digantikan dengan [[Pertamax Turbo]] dengan standar emisi [[Euro IV]], sehingga Pertamax Plus mulai jarang ditemui di sebagian SPBU.
*Nilai okatan yang tinggi menjadikan Pertamax Plus dapat menerima tekanan pada mesin berkompresi tinggi, sehingga dapat bekerja dengan optimal pada gerakan [[piston]]. Hasilnya, tenaga mesin yang menggunakan Pertamax Plus akan menjadi lebih maksimal karena digunakan secara optimal. Sedangkan pada mesin yang menggunakan Premium, pembakaran mesin akan menjadi tidak sempurna (tidak sesuai dengan gerakan piston). Gejala ini dikenal dengan ''knocking'' atau mesin ''ngelitik''.
# *Dapat membersihkan timbunan kotoran (deposit) pada ''fuel injector'' dan ''inlet valve'', ruang bakar yang dapat menurunkan performa mesin, serta mampu melarutkan air di dalam tangki sehingga dapat mencegah karat pada saluran dan tangki bahan bakar.
 
Pertamax Plus dikonsep sesuai standar emisi Euro- II. Tetapi, walaupun memiliki nilai oktan tinggi, namun bahan bakar ini akan kurang efektif apabila digunakan pada kendaran yang memiliki rasio kompresi rendah.
 
= Produk serupa di berbagai negara =