Bandar Udara Internasional Yogyakarta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Adhit Fastman (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Danuganisp (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 38:
}}
'''Bandar Udara Internasional Yogyakarta''' atau yang biasa dikenal ({{lang-en|Yogyakarta International Airport}}), ({{lang-jv|ꦥꦥꦤ꧀ꦲꦁꦒꦼꦒꦤꦆꦤ꧀ꦠꦼꦂꦤꦱꦶꦪꦺꦴꦤꦭ꧀ꦔꦪꦺꦴꦒꦾꦏꦂꦠ|Papan Anggegana Internasional Yogyakarta}}) adalah sebuah [[Bandar Udara Internasional]] yang sedang dibangun di Kecamatan Temon, [[Kabupaten Kulonprogo|Kabupaten Kulon Progo]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta]].<ref>{{Cite news|url=https://nasional.tempo.co/read/395270/kulon-progo-calon-tertinggi-lokasi-bandara-yogya|title=Kulon Progo Calon Tertinggi Lokasi Bandara Yogya|last=|first=|date=2012-04-07|work=|newspaper=tempo.co|language=id-ID|access-date=2018-09-16|via=}}</ref> Bandar udara ini direncanakan akan menggantikan [[Bandar Udara Internasional Adisutjipto]] yang sudah tidak mampu lagi menampung kapasitas penumpang dan pesawat.<ref>{{Cite news|url=https://regional.kompas.com/read/2017/01/27/14313961/jokowi.bandara.internasional.yogyakarta.mulai.beroperasi.pada.2019|title=Jokowi: Bandara Internasional Yogyakarta Mulai Beroperasi pada 2019|last=|first=|date=2017-01-27|work=|newspaper=KOMPAS.com|language=id|access-date=2018-09-16|via=}}</ref> Bandar udara ini berdiri di tanah seluas 600 hektar dan diperkirakan menelan biaya Rp6 triliun. Bandara ini akan memiliki terminal seluas 106.500 meter persegi dengan kapasitas 10 juta penumpang per tahun. Selain itu, bandar udara tersebut diperkirakan bakal memiliki hanggar seluas 371.125 meter persegi yang direncanakan bakal sanggup menampung hingga sebanyak 28 unit pesawat.<ref>{{Cite news|url=https://www.merdeka.com/uang/bandara-internasional-kulon-progo-beroperasi-pada-2017.html|title=Bandara Internasional Kulon Progo beroperasi pada 2017|last=Putra|first=Idris Rusadi|date=|work=|newspaper=merdeka.com|language=id|access-date=2018-09-16|via=}}</ref>
 
==Maskapai Penerbangan==
{{Airport destination list
|[[Batik Air]]|[[Bandar Udara Internasional Ngurah Rai|Denpasar/Bali]], [[Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma|Jakarta–Halim Perdanakusuma]], [[Bandar Udara Internasional Soekarno–Hatta|Jakarta–Soekarno–Hatta]], [[Bandar Udara Tjilik Riwut|Palangkaraya]], [[Bandar Udara Internasional Aji Pangeran Tumenggung Pranoto|Samarinda]]
|[[NAM Air]]|[[Bandar Udara Internasional Ngurah Rai|Denpasar/Bali]], [[Bandar Udara Internasional Soekarno–Hatta|Jakarta–Soekarno–Hatta]], [[Bandar Udara Depati Amir|Pangkal Pinang]]
||||||||
||}}
 
== Kontroversi ==