Pembangunan berbasis infrastruktur: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Dibuat dengan menerjemahkan halaman "Infrastructure-based development" |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 2:
'''Pembangunan ekonomi berbasis infrastruktur''' menggabungkan kebijakan-kebijakan penting yang diwarisi dari tradisi progresivisme [[Franklin Delano Roosevelt|Roosevelt]] dan ekonomi Neo-Keynesianisme di [[Amerika Serikat]], [[Gaullisme]] di Prancis, [[demokrasi sosial]] Skandinavia, serta [[kapitalisme negara]] ala [[Singapura]] dan [[Republik Rakyat Tiongkok|Tiongkok]]. Pada dasarnya pembangunan berbasis infrastruktur mengalokasikan banyak sumber daya negara untuk aset-aset jangka panjang seperti transportasi, energi, dan infrastruktur sosial (sekolah, universitas, rumah sakit), demi [[efisiensi ekonomi]] jangka panjang (mendorong pertumbuhan di wilayah yang tertinggal secara ekonomi dan meningkatkan inovasi teknologi) dan keadilan sosial (penyediaan pendidikan gratis dan layanan kesehatan yang tidak memberatkan).<ref name="M. Nicolas Firzli & Vincent Bazi">{{Cite news|last=M. Nicolas Firzli|last2=Vincent Bazi|last-author-amp=yes|title=Infrastructure Investments in an Age of Austerity : The Pension and Sovereign Funds Perspective|url=http://nebula.wsimg.com/5bd39c809b17edb595bcef072b5621e1?AccessKeyId=9BB168F4CFBA64F592DA&disposition=0&alloworigin=1|work=Revue Analyse Financière, volume 41, pp. 34-37|date=October 2011|access-date=30 July 2011}}</ref><ref>{{Cite news|last=T. Rephann|last2=A. Isserman|last-author-amp=yes|title=New Highways as Economic Development Tools|url=http://www.rri.wvu.edu/pdffiles/wp9313.pdf|work=West Virginia University Regional Research Institute, Paper 9313|date=March 1994|access-date=9 Nov 2012}}</ref>
Walaupun keuntungan dari pembangunan berbasis infrastruktur masih bisa diperdebatkan, analisis terhadap sejarah Amerika Serikat menunjukkan bahwa dalam berbagai keadaan, investasi berbasis infrastruktur dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di tingkat nasional maupun daerah. Menurut penelitian D. A. Aschauer,<ref name="Aschauer">Aschauer, David Alan (1990). “Why is infrastructure important?” Federal Reserve Bank of Boston, New England Economic Review, January/February, pp. 21-48.</ref> terdapat korelasi positif antara investasi infrastruktur dengan kinerja ekonomi. Selain itu, pembangunan infrastruktur tidak hanya meningkatkan mutu hidup, tetapi juga berdampak positif terhadap produktivitas.
== Referensi ==
|