Semua sarjanawan kristenKristen setuju bahwa injil Barnabas bukanlah kitab yang ditulis berdasarkan kebenaran. karenaKarena jelas kitab barnabasBarnabas bukan lahbukanlah berasal dari penulis atupun seorang yang berasal dari jemaat mula-mula dan jarak waktu penulisan kitab dan injil lainnya yang sangat jauh sedangkan injil barnabasBarnabas baru ada pada abad 16 dan ditulis oleh seorang moor [[Ibrahim al-Taybili]] di Tunisia yang notabennya ialah seorang muslimMuslim sehingga dapat di pastikan injil Barnabas bukanlah sebuah kitab yang memuat konteks kebenaran jemaat mula-mula(palsu). Namun juga dapat di pastikan bahwa Ibrahim al-Taybili sengaja membuat kitab tersebut atas dasar menyerang Kekristenan agar mendukung pembenaran pendapat iman Islam yang tidak mengakui Yesus sebagai Tuhan dan Muhammad memang di riwayatkan di dalam [[injil]]. Dan oleh karena itulah banyak umat Islam sekarang ini percaya bahwa [[injil Barnabas]] ialah injil yang sengaja di sembunyikan untuk mendukung konsep Ketuhanan [[Yesus]] tanpa mengetahui bahwa injil [[Barnabas]] tersebut adalah palsu,bahkan mengira bahwa [[Barnabas]] ialah salah satu dari murid [[Yesus]] padahal sama sekali bukanlah salah satu dari murid Yesus serta Barnabas tidak pernah bertemu Yesus melainkan ia adalah anggota jemaat mula-mula.