Ruangrupa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 14:
Pada periode ini, ruangrupa adalah sebuah organisasi nirlaba yang fokus pada isu-isu dan gagasan seni rupa kontemporer dan sosial budaya dalam konteks urban. Organisasi ini rutin menggelar pameran, festival, laboratorium seni rupa, lokakarya, penelitian, penerbitan buku, majalah, serta jurnal daring. Dari enam orang pendiri, hanya Ade Darmawan yang hingga kini masih aktif terlibat dalam kepengurusan ruangrupa dan berstatus sebagai Direktur.
===
Bagi ruangrupa, Jakarta tak hanya menjadi rumah dan tempat berkarya bagi para anggotanya, tapi ruangrupa juga terikat pada Jakarta dalam segala hal: fisik, spiritual dan konseptual. Urbanisme telah menjadi gairah dan taktik yang paling konsisten dilakukan. Meskipun mereka sering bekerja dengan seniman dari kota dan negara lain, namun ruangrupa seakan telah membuat komitmen mendalam untuk menjadikan Jakarta tak hanya sebagai lokasi, namun juga subjek. Begitu juga dengan warganya, sebagai audiens dan penulis. Sejak berdiri, ruangrupa telah mengokupasi kota itu sendiri - sebuah ruang mesin perdagangan dan administrasi yang bising - sebagai protagonis utama dari petualangan epik dalam berkisah secara kolektif.<ref name=":0" />
===
ruangrupa mendapatkan dukungan dari [[Ford Foundation]] dan juga tergabung dalam [http://en.wiki-indonesia.club/wiki/Arts_Collaboratory Arts Collaboratory], sebuah program dukungan untuk organisasi-organisasi yang bergerak di bidang seni rupa dan inovasi sosial di Afrika, Asia, dan Amerika Latin. Program ini didanai oleh [http://en.wiki-indonesia.club/wiki/DOEN_Foundation DOEN Foundation].
Selain sumber pendanaan eksternal, ruangrupa juga memiliki unit-unit bisnis yang dapat memaksimalkan pemasukan. Misalnya melalui penyediaan jasa konsultasi komunikasi visual, penciptaan, pengelolaan artisti, penyewaan ruang studio/acara, hingga penjualan ''merchandise'' seniman.
===
Menyesuaikan dengan kebutuhan, ruangrupa telah dua kali mengubah format dan struktur organisasinya sejak pertama berdiri. Pada 2008, ruangrupa melakukan restrukturisasi dan membagi organisasi dalam empat divisi, yakni Art Lab, Pengembangan Seni Video, Penelitian & Pengembangan, dan Dukungan & Promosi. Perubahan kedua dilakukan pada 2015 sebelum akhirnya membentuk kolektif bersama beberapa organisasi lain di bawah naungan Gudang Sarinah Ekosistem dan Gudskul: Studi Kolektif dan Ekosistem Seni Rupa Kontemporer.
Baris 115:
Gudskul mengembangkan program berbayar sebagai bentuk dukungan terhadap sebuah model distribusi pengetahuan. Model ini merupakan salah satu strategi yang diterapkan untuk menciptakan sistem keberlanjutan yang mandiri. Sistem berbayar ini memungkinkan setiap peserta yang terlibat dalam Gudskul untuk saling mendukung satu sama lain dan tersedia dalam beberapa pilihan pembiayaan, dengan sistem donasi maupun swadaya.
===
ACC merupakan ruang aktivasi untuk publik yang dikelola oleh GHH, ruangrupa dan Serrum. ACC terdiri dari Studio Grafis GHH, Serrum Art Handling, Serrum Gallery, OK Video, Jakarta 32°C, RURU Gallery, RURU Shop, rurukids, RURU Radio, perpustakaan, dan Waste Management. Setiap kolektif ini merancang dan menghadirkan program-program seni yang terbuka untuk publik secara berkala, seperti pameran seni, diskusi, penayangan film dan video, seni pertunjukan, pertunjukkan (musik, tari, teater), dan lokakarya dengan target usia anak-anak, remaja, hingga dewasa. Ruang aktivasi seni ini saling bersinergi dengan GUDSKUL (studi kolektif) dan GUDSIDE (studio seniman)
===
Sebagai satu bagian dari GUDSKUL Ekosistem, RUX adalah sebuah unit usaha yang dibentuk oleh Grafis Huru Hara, ruangrupa, dan Serrum. RUX bergerak di jasa kreatif, penciptaan dan pengelolaan artistik. Awalnya unit usaha ini bernama RURU Corps sebelum akhirnya berganti nama menjadi RUX pada 2018 seiring dengan berdirinya GUDSKUL Ekosistem.
===
Gudside adalah komplek studio untuk seniman, desainer, arsitek, dan beragam kerja kreatif lainnya yang berada dalam area Gudskul Ekosistem.
Baris 129:
=== 5.1. Pameran dan proyek seni pilihan ruangrupa ===
====
* Program pertukaran seniman, lokakarya melukis bersama Narcisse Theodoir, Centre Soleil de Afrique, (Bamako, Mali, South Africa).
* Proyek seni ruang publik pertama ruangrupa dengan [[Taring Padi]] & [[Apotik Komik]] (Jakarta).
====
* Program pertukaran seniman, ''Territory and Context,'' TRAMA, (Buenos Aires, Argentina).
Baris 142:
* ruangrupa mulai memliki program rutin seperti residensi seniman, lokakarya dan proyek seni, Diskusi 13-an (diskusi bulanan yang diselenggarakan setiap tanggal 13), Rabu Video Club (program pemutaran film dan video), dan menerbitkan Karbon Journal (jurnal yang menggunakan pendekatan multidisiplin dalam membahas masalah perkotaan, ruang publik, dan seni rupa).
====
* Pameran, “P_A_U_S_E, 4th Gwangju Biennale” ([[Gwangju]], Korea Selatan). Mendapat penghargaan [[UNESCO]] Prize Award.
====
* Pameran seni kolektif ruangrupa, ''Lekker Eten Zonder Betalen'' , [[Rumah Seni Cemeti]] (Yogyakarta).
====
* Proyek film dokumenter, ''[http://www.eldespacho.org/film/the-valley-of-the-dog-songs/ Valley of The Dog Songs],'' (Amsterdam, Belanda).
Baris 156:
* ruangrupa presentation, EOF Gallery, ([[Paris]], Prancis).
====
* Pameran, “9<sup>th</sup> [[İstanbul Bienali|Istanbul Biennale]]” (Istanbul, Turki).<ref>{{Cite web|url=http://9b.iksv.org/english/?Page=Artists&Sub=Az&Content=RUANGRUPA|title=9th International İstanbul Biennial|website=9b.iksv.org|access-date=2018-08-18}}</ref>
Baris 163:
* Pameran, “CP Biennale: Urban/Culture” (Jakarta).
====
* Pameran dan proyek seni, ''Rethinking Nordic Colonialism,'' (Faroe Island, Denmark).
Baris 171:
* Lokakarya, ''Multiplying Emergence: City Space and Cultural Interventions'', (Bangkok, Thailand).
====
* Pelatihan kepemimpinan, Independent Ceative Art Space Centre oleh Asia-Europe Foundation, Trans Europe Halles dan Arts Factory, (Paris, Prancis).
* Festival video kanal tunggal, “Move on Asia”, Loop Gallery, (Seoul, Korea Selatan).
====
* Seminar, ''After Hours – New Institutionalism in Asia'', (Yokohama, Jepang).
Baris 182:
* Presentasi, ''Constellation 3:'' ''Extra''/''Ordinary Cities: The Cultural Dynamics of Urban Intervention'', terkait dengan dengan Sydney Biennale 2008, (Sydney, Australia).
* Presentasi ruangrupa, “Utrecht Manifest Biennial for Social Design: The Grand Domestic Revolution”, ''Beyond The Dutch'', [http://en.wiki-indonesia.club/wiki/Casco_(Utrecht) Casco], (Utrecht, Belanda).
* Konferensi, ''On Globalism'', MUseum MOderner Kunst / MUMOK, (Vienna, Austria).
* Pameran, ''Singapore Night Festival'', [http://en.wiki-indonesia.club/wiki/Singapore_Art_Museum Singapore Art Museum], (Singapura).
Baris 193:
* Pameran proyek seni ruang publik, lokakarya, pemutaran film, seminar, bazaar, festival musik, dan peluncuran beberapa karya publikasi dalam rangka ulangtahun ruangrupa ke-10, ''[http://decompression.ruangrupa.org/decompression_10_program_booklet.pdf DECOMPRESSION#10 – Expanding The Space and Public]'', (Jakarta, Bandung & Yogyakarta, Indonesia).
====
* Pameran, ''The Singapore Fiction'', OPEN HOUSE - “[http://www.singaporebiennale.org/ Singapore Biennale]”'','' National Museum of Singapore (Singapura).
Baris 205:
* Pameran, ''BEASTLY,'' [http://www.salihara.org/ Galeri Salihara] (Jakarta, Indonesia)
====
* Pameran, ''RURU ZIP: Quote Edition,'' ''Reclaim.doc'', Galeri Nasional Indonesia (Jakarta, Indonesia)
Baris 212:
* Pameran dan proyek kolaborasi dengan Noorderlicht (Belanda), ''[http://www.noorderlicht.com/en/projects/the-sweet-and-sour-story-of-sugar-in-jakarta/ The Sweet and Sour Story of Sugar]'', Galeri Kuntskring (Jakarta, Indonesia).
====
* Pameran dan proyek seni, ''ruru'', “The 31<sup>st</sup> Bienal de Sao Paulo, Fundacao Bienal de Sao Paulo”, Brazil.
====
* Kurator, “SONSBEEK '16: transACTION”, Park Sonsbeek dan Museum Arnhem (Arnhem, Belanda).
====
* Pameran dan proyek seni, ''Ruru Gakko'', “AICHI Triennale 2016 Homo Faber: A Rainbow Caravan”, ([[Prefektur Aichi]], Jepang).
Baris 226:
* Pameran, ''ruangruparasite'', “Cosmopolis #1: Collective Intelligence”, Centre Pompidou (Paris, Prancis).
====
* Pameran, ''The Kuda: The Untold Story of Indonesian Underground Music in the 70s ('' (pameran komisi untuk ''“''The 7th Asia Pacific Triennial of Contemporary Art” di Queensland Art Gallery | Gallery of Modern Art'','' Brisbane, Australia), “Songs for the People: Music and Politics in Indonesia”, Art Sonje Center (Seoul, Korea Selatan).
Baris 235:
* Pameran arsip, ''OK: Food, OK. Video 2017'', “Food Today: Indonesian Food, Society and Media Art”, Asia Culture Center (Gwangju, Korea Selatan).
====
* Pameran, ''Speculative Collective'', “[http://sharjahart.org/biennial-14 Sharjah Biennale 14: Leaving the Echo Chamber – Journey Beyond the Arrow]” (Sharjah, Uni Emirat Arab) - sebagai Gudskul.
Baris 242:
ruangrupa ditunjuk menjadi kurator pameran seni dunia, Documenta, di Kassel, Jerman. Pameran akbar itu akan digelar pada 18 Juni -25 September 2022. Belum pernah prestasi sedemikian tinggi diperoleh kurator seni rupa Indonesia, bahkan Asia, sebagaimana dicapai ruangrupa. Bagi warga seni dunia, Documenta dianggap sebagai salah satu perhelatan seni rupa paling bergengsi dan berkualitas di dunia. Documenta memiliki posisi tersendiri dibanding [[Biennale|''biennale'']] dunia seperti Venice Biennale atau São Paulo Art Biennial, apalagi ''art fair'' yang cenderung komersial.<ref name=":1">{{Cite web|url=http://majalah.tempo.co/read/157205/kami-menawarkan-risiko-bagi-documenta|title=Kami Menawarkan Risiko Bagi Documenta|date=2019-03-02|website=Tempo|access-date=2019-05-16}}</ref>
===
Seluruh anggota Komite Pencari (''Finding Comittee''), panitia yang terdiri dari pakar seni ternama yang bertugas menyeleksi kandidat, sepakat untuk memilih ruangrupa di antara nominasi lainnya.
Baris 257:
Komite Pencari untuk documenta 15 terdiri dari: Ute Meta Bauer, pendiri dan direktur Centre for Contemporary Art (Singapura); Charles Esche, direktur Van Abbemuseum (Eindhoven, Belanda); Amar Kanwar, seniman dan pembuat film dokumenter (New Delhi, India); Frances Morris, direktur Tate Modern (London, Inggris); Gabi Ngcobo, kurator Berlin Biennale 2018 di Jerman (Afrika Selatan); Elvira Dyangani Ose, direktur The Showroom London (Inggris); Philippe Pirotte, direktur Staatliche Hochschule für Bildende Künste - Städelschule Frankfurt / M, Jerman (Belgia); Jochen Volz, direktur Pinacoteca do Estado de São Paulo (Brasil).
===
Konsep yang ditawarkan ruangrupa untuk documenta 15 adalah "Lumbung". Lumbung adalah tempat di mana padi yang dihasilkan oleh masyarakat disimpan sebagai sumber daya bersama di masa depan. Jika documenta diselenggarakan atas dasar niat mulia untuk menyembuhkan luka-luka Eropa pasca perang, maka konsep ini memperbesar niat tersebut untuk menyembuhkan luka-luka lain yang berakar pada kolonialisme, kapitalisme, keterpencilan, dan patriarki.
Baris 264:
Ada konsep "Dari dan Untuk Kassel". Dari Kassel: ruangrupa melihat documenta sebagai kumpulan sumber daya, yang berlokasi di tengah kota tetapi memiliki fungsi dalam skala global melalui ekosistem seni kontemporer. Kami menganggap documenta sebagai mitra yang sempurna bagi ruangrupa untuk menerapkan konsep yang berbeda dan memahami keberlanjutan dalam mendukung praktik seni kontemporer yang memiliki dampak sosial. Untuk Kassel: ruangrupa memvisualisasikan edisi documenta yang didasarkan pada kota Kassel dan sistem yang ada di dalamnya dan mewujudkannya dengan beberapa strategi yang berfokus pada minat saat ini seperti pendidikan alternatif, model ekonomi regeneratif, dan pentingnya seni dalam praktik sosial. Strategi-strategi ini termasuk, tetapi tidak terbatas pada, pameran seni yang besar di lokasi reguler documenta, serangkaian praktik nyata 1:1 dalam layanan publik Kassel (seperti sekolah, universitas, bank, rumah sakit), dan program publik. Skema "Dari dan Untuk" dengan menempatkan Kassel di tengah proses adalah sesuatu yang konversasional, yang dimaksudkan untuk melahirkan praktik dan bentuk seni hibrida yang tidak terduga.<ref name=":2">Diambil dari siaran pers documenta (22 Februari 2019).</ref>
===
ruangrupa memiliki rencana untuk bekerja secara erat dan kolektif dengan kurator, teknolog dan ekonom, serta inisiatif dan kolektif lain di berbagai penjuru dunia. Para kolaborator ini kemudian diharapkan untuk menggunakan strategi mereka masing-masing secara nyata dengan mencangkokkan praktik mereka yang telah berjalan, untuk kemudian dipentaskan di Kassel pada tahun 2022.<ref name=":2" />
|