Burung hantu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k ←Suntingan 120.188.85.80 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh OrophinBot
Tag: Pengembalian
Baris 37:
Burung hantu merupakan salah satu jenis burung hantu yang kerap digunakan sebagai hewan pembasmi hama tikus di sektor [[pertanian]]. Burung hantu merupakan musuh bebuyutan dari tikus. Karena itu mulai banyak petani maupun perusahaan pertanian yang menggunakan burung hantu untuk menanggulangi serangan tikus. Burung hantu lebih efektif dibandingkan pengendalian tikus menggunakan [[racun tikus]], ''gropyokan'' (perburuan tikus melibatkan banyak orang secara bersama-sama dan serempak) dan lain-lain.
 
Sebagai [[predator alam]], burung hantu jenis [[Serak Jawa]] merupakan pemburu [[tikus]] yang paling populer dan andal, baik di perkebunan [[kelapa sawit]] maupun di pertanian [[padi]]. Dalam pertanian, sepasang burung hantu bisa melindungi 25 hektare tanaman padi. Dalam waktu satu tahun, satu ekor burung hantu dapat memangsa 1300 ekor tikus.<ref>[http://intisari-online.com/read/burung-hantu-predator-alami-yang-ulung- Burung Hantu, Predator Alami yang Ulung, diakses tgl 24/6/2013]</ref>
<ref>[http://intisari-online.com/read/burung-hantu-predator-alami-yang-ulung- Burung Hantu, Predator Alami yang Ulung, diakses tgl 24/6/2013]</ref>
 
Burung hantu juga merupakan predator tikus yang efektif di perkebunan [[kelapa sawit]]. Penggunaan burung hantu bisa menurunkan serangan tikus pada tanaman kelapa sawit muda hingga di bawah 5 persen. Dari segi biaya, pengendalian serangan tikus menggunakan burung hantu lebih rendah 50 persen dibandingkan penanggulangan tikus secara kimiawi.<ref>[http://ditjenbun.deptan.go.id/index.php/component/content/article/36-news/260-burung-hantu-predator-tikus-di-areal-tanaman-perkebunan.html Burung Hantu, Predator Tikus di Areal Tanaman Perkebunan, diakses tgl 24/6/2013]</ref>.