Stasiun Bedono: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 23:
'''Stasiun Bedono (BDN)''' merupakan [[stasiun kereta api]] kelas III/kecil yang terletak di kecamatan [[Jambu, Semarang]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +711 meter ini untuk sementara waktu merupakan stasiun semi-aktif yang letaknya paling selatan di [[Daerah Operasi IV Semarang]]. Stasiun ini mempunyai tiga jalur kereta api dengan jalur 1 sebagai sepur lurus beserta jalur 3 yang menyambung dengan pemutar rel, namun sudah tak pernah dipakai lagi.
 
[Berkas:Stasiun Bedono, 2019.jpg|thumb|Tampak depan perspektif Stasiun Bedono, 2019.]
Dalam sejarahnya, stasiun ini dibangun bersama dengan pembangunan jalur kereta api Secang–Ambarawa. Jalur ini merupakan jalur kereta api pegunungan, menggunakan [[rel gigi]], menghubungkan kawasan strategis militer Hindia Belanda di [[Kota Magelang]] dengan [[Benteng Pendem Ambarawa|Benteng Willem I]] di Ambarawa. Hal ini bertujuan untuk mempermudah mobilitas tentara KNIL di kawasan tersebut. Pada tanggal 1 Februari 1905, jalur segmen ini telah selesai dibangun.<ref name="archiv2">{{cite book|title=Archiv Für Eisenbahnwesen|year=1935|volume=58}}</ref>