Penyerbuk: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k templat penyerbuk
Baris 16:
| accessdate = 22 Mei 2010
}}
</ref> Penyerbukan tanaman merupakan proses pemindahan serbuk sari ([[polen]]) dari ''anther'' ke [[stigma]] ([[kepala putik]]), dan perantaranya disebut ''penyerbuk''. Penyerbuk dibagi menjadi dua yaitu penyerbuk [[abiotik]] seperti angin dan air, serta penyerbuk biotik yang terdiri dari berbagai jenis hewan.<ref name="a"/> Penyerbuk biotik seperti serangga, kupu-kupu, dll dapat mendatangi suatu tanaman karena umumnya tanaman tersebut memiliki mantel luar yang lengket, memiliki warna dan mengkilaparoma untukyang menarik perhatian serangga.<ref name="a"/> Agen [[biotik]] yang paling banyak terdapat di alam adalah kumbang (''Coleoptera'') yang dapat membantu 88.3% tanaman berbunga ([[angiospermae]]) di seluruh dunia dunia untuk melakukan [[penyerbukan]].<ref name="a"/> Saat [[serangga]] bersentuhan dengan bunga, diharapkan ada sebagian tepung sari ([[polen]]) yang menempel pada tubuhnya dan akan ditransfer ke [[kepala putik]].<ref name="a"/> Beberapa jenis serangga tertentu juga memiliki [[kotak polen]] pada kaki belakang yang berfungsi untuk mengangkut [[polen]].<ref name="a"/> Di dalam [[hutan]] dan habitat alami lainnya, penyerbuk dibutuhkan untuk membantu produksi [[buah]] dan [[biji]].<ref>{{en}} {{cite news
 
== Peran Penyerbuk ==
Penyerbuk berperan menimdahkan serbuk sari antar bunga, serbuk sari terbawa oleh penyerbuk dan sebagian diantaranya menyentuh kepala putik, terjadinya penyerbukan (pada tanaman buah) menghasilkan produksi buah-buahan dan bibit terbuahi, tanpa peran penyerbuk, hampir semua tanaman di kebun tidak dapat berproduksi. Hampir 90% (< 90%) tumbuhaan berbunga bergantung pada penyerbuk biotik dan 10% lainnya abiotik <ref name="USFS">{{cite web|url=http://www.fs.fed.us/wildflowers/pollinators/documents/factsheet_pollinator.pdf |title=US Forest Department: Pollinator Factsheet |format=PDF |date= |accessdate=2014-04-18}}</ref> (dengan pengecualian tanaman yang mampu melakukan [[Penyerbukan sendiri]]). Saat [[hewan]] bersentuhan dengan bunga, diharapkan ada sebagian tepung sari ([[polen]]) yang menempel pada tubuhnya dan akan ditransfer ke [[kepala putik]]. Di dalam [[hutan]] dan habitat alami lainnya, penyerbuk dibutuhkan untuk membantu produksi [[buah]] dan [[biji]].<ref>{{en}} {{cite news
|first = North American Pollinator Protection Campaign (NAPPC)
|last =
Baris 31 ⟶ 34:
|quote =
}}
</ref> dan ada sekitar 1000 tanaman konsumsi (kebun pribadi maupun komersial) memerlukan peran penyerbuk untuk memproduksinya.<ref name="USFS"/>
</ref>
 
== Penyerbuk Abiotik ==
Baris 37 ⟶ 40:
 
== Penyerbuk Biotik ==
Penyerbuk Biotik merupakan sebutan dari [[Organisme]] yg membantu proses [[penyerbukan]]. Saat [[hewan]] bersentuhan dengan bunga, diharapkan ada sebagian tepung sari ([[polen]]) yang menempel pada tubuhnya dan akan ditransfer ke [[kepala putik]] (secara tidak sengaja).<ref name="a"/> Beberapa jenis serangga tertentu juga memiliki [[kotak polen]] pada kaki belakang yang berfungsi untuk mengangkut [[polen]].<ref name="a"/>, Di alam liar ada sekitar 200.000 jenis hewan penyerbuk, yang sebagian besar adalah [[serangga]] dan sejumlah1000 diantaranya [[vertebrata]], [[mamalia]], dan lainnya. <ref name="USFS"/><ref name="Abrol"> {{en}} {{cite book |author=Abrol, Dharam P. |year=2012 |title=Non Bee Pollinators-Plant Interaction |journal=Pollination Biology |volume=Chapter 9 |pages=265–310 |doi=10.1007/978-94-007-1942-2_9|isbn=978-94-007-1941-5 }}</ref>
 
==== Lebah ====