Asal-usul istilah pierogi masih diperdebatkan. Beberapa legenda mengatakan bahwa pierogi berasal dari [[Republik Rakyat Tiongkok|Tiongkok]] melalui [[Italia]] yang dibawa dalam ekspedisi [[Marco Polo]].<ref name="auto">{{Cite web|url=http://www.polskafoods.com/polish-food/facts-history-about-pierogi|title=Facts & History About Pierogi|date=2014-05-02|website=www.polskafoods.com|access-date=2016-07-13}}</ref> Pendapat lain adalah pierogi dibawa ke [[Polandia]] oleh Santo Hyasintus dari Polandia, yang membawanya dari [[Kiev|Kyiv]] (pusat [[Rus Kiev|Kievan Rus']], saat itu adalah ibukotaibu kota Ukraina).<ref name="auto1">{{Cite web|url=http://www.gazetakrakowska.pl/artykul/969384,o-cudach-sw-jacka-ktory-karmil-krakowian-pierogami,id,t.html|title=O cudach św. Jacka, który karmił krakowian pierogami|last=Paluch|first=Marta|access-date=2016-07-13}}</ref> Pada 13 Juli 1238, Santo Hyasintus mengunjungi Kościelec, dan pada kunjungannya sebuah badai menghancurkan semua tanaman; Hyasintus mengatakan kepada semua orang untuk berdoa dan pada hari berikutnya, semua tanaman kembali berdiri. Sebagai tanda terima kasih, orang-orang membuat pierogi dari tanaman-tanaman tersebut untuk Santo Hyasintus. Legenda lain menyatakan bahwa Santo Hyasintus memberi makan orang-orang dengan pierogi selama kelaparan yang disebabkan oleh invasi [[Bangsa Tatar|Tatar]] pada tahun 1241. Namun legenda lain yang menyatakan bahwa pierogi dibawa oleh orang-orang [[Bangsa Tatar|Tatar]] ke Barat dari bekas Kekaisaran Rusia, yang mana dikatakan bahwa pada abad ke-13 pierogi pertama kali tiba di wilayah-wilayah Polandia.<ref>{{Cite web|url=http://culture.pl/en/article/polish-food-101-pierogi|title=Polish Food 101 ‒ Pierogi {{!}} Artykuł {{!}} Culture.pl|access-date=2016-07-27}}</ref> Tidak satupun legenda-legenda tersebut didukung oleh asal etimologis dari akar kata ''pirŭ-'' yang berasal dari proto-Slavia, yang berarti "pesta".
