Jurang Pemisah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
LaninBot (bicara | kontrib)
k namun (di tengah kalimat) → tetapi
Baris 26:
Menurut Yockie, ''Jurang Pemisah'' merupakan sebuah "potret realita sosial" dengan mengusung tema-tema seperti lingkungan dan politik. Dalam lagu eponim, sebagai contoh, menceritakan diskriminasi kelas yang menyebabkan jurang antara strata-strata sosial yang berbeda. Lagu "Jeritan Sebrang" dianggap sebagai potret dari pendukung [[Republik Maluku Selatan]].<ref>"[http://www.pasarkreasi.com/news/detail/music/1252/ Jurang Pemisah, Potret Sosial dari Kacamata Yockie]". ''Pasar Kreasi''. 24 Maret 2010. {{id}}{{deadlink}}</ref> Yockie mengambil inspirasi dari elemen-elemen musik [[Rick Wakeman]] dan [[Jon Lord]] untuk menciptakan dan mengaransemen album tersebut.<ref>"[http://www.musiklife.co.cc/2011/03/jurang-pemisah-antara-prestasi-dan.html Jurang Pemisah: Antara Prestasi dan Duplikasi]". ''Musiklife'' 17 Maret 2011. {{id}}{{deadlink}}</ref>
 
Album tersebut dirilis pada tahun yang sama dalam "harapan tinggi", dengan lagu-lagu "Jurang Pemisah" dan "Jeritan Seberang" dirancang untuk menjadi [[singel]].<ref name="Endah1"/> Namun, penjualan album tidak sesuai dengan harapan.<ref>Tresnawati. "[http://www.suaramerdeka.com/harian/0704/02/nas07.htm Mengubah Konsonan Keras Jadi Lembut]". ''[[Suara Merdeka]]''. 2 April 2007. {{id}}</ref> Dalam biografinya, Chrisye berkomentar bahwa ''Jurang Pemisah'' penjualannya "hangat-hangat tahi ayam";{{Cref2|A}} hangat pada awalnya, namuntetapi kemudian mendingin.<ref name="Endah1"/> Album ini tidak mendapat pujian setelah dirilis.<ref name="Endah1"/>
 
== Daftar lagu ==