Bahan bakar etanol: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k efektifitas → efektivitas |
|||
Baris 83:
Etanol bersifat [[higroskopis]], yang artinya etanol akan menyerap uap air langsung dari atmosfer. Karena menyerap air akan mengencerkan nilai bahan bakar etanol (dan juga akan menimbulkan ''knocking'' pada mesin), maka dalam pengepakannya, bahan bakar etanol harus ditutup rapat. Karena etanol dengan amat mudah bercampur dengan air, maka etanol tidak dapat didistribusikan dengan pipa yang lebih efisien dan modern.<ref>W. Horn and F. Krupp. Earth: The Sequel: The Race to Reinvent Energy and Stop Global Warming. 2006, 85</ref> Para teknisi sekarang juga melihat dampak yang ditimbulkan karena adanya kandungan air dalam etanol yang menyebabkan kerusakan pada mesin-mesin kecil, terutama pada karburatornya.<ref>[http://www.msnbc.msn.com/id/25936782/ Mechanics see ethanol damaging small engines], msnbc.com, 8 January 2008</ref>
Sebuah studi yang dilakukan oleh [[Massachusetts Institute of Technology|MIT]] pada tahun 2004<ref>{{cite web|url=http://www.psfc.mit.edu/library1/catalog/reports/2000/06ja/06ja016/06ja016_full.pdf |title=Microsoft Word - Direct_Injection_03=08=05_1.doc |format=PDF |date= |accessdate=27 August 2011}}</ref> dan sebuah ''paper'' yang dipublikasika oleh ''Society of Automotive Engineers''<ref>{{cite web|url=http://www.sae.org/technical/papers/2000-01-2902 |title=SAE Paper 2001-01-2901 |publisher=Sae.org |date=16 October 2000 |accessdate=27 August 2011}}</ref> mengidentifikasikan sebuah metode yang lebih baik untuk mengeksplorasi karakteristik bahan bakar etanol daripada jika hanya mencampurkannya dengan bensin. Metode ini akan memunculkan kemungkinan bahwa alkohol nantinya akan memperbaiki
Nilai [[oktan]] etanol yang lebih tinggi meningkatkan rasio kompresi mesin dan juga meningkatkan [[efisiensi termal]].<ref name=autogenerated6 /> Dalam sebuah studi, kontrol mesin yang kompleks ditambah sirkulasi ulang pipa gas buang yang ditingkatkan bisa meningkatkan rasio kompresi sampai 19,5 dengan bahan bakarnya etanol murni sampai E50.<ref>{{cite web|url=http://www.epa.gov/otaq/presentations/epa-fev-isaf-no55.pdf|title=Economical, High-Efficiency Engine Technologies for Alcohol Fuels|author=M. Brusstar, M. Bakenhus| format=PDF| publisher=U. S. Environmental Protection Agency|accessdate=14 January 2008}}</ref> Hal ini nantinya akan menghasilkan [[ekonomi bahan bakar pada mobil|ekonomi bahan bakar]] mobil etanol sama dengan ekonomi bahan bakar mobil bensin.
|