Din Minimi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib) k cosmetic changes |
k analisa → analisis |
||
Baris 29:
"ipac"/> Bulan Oktober tahun itu, Minimi memberikan suatu pernyataan publik bahwa kelompoknya berjuang melawan pemerintah provinsi Aceh yang dipimpin oleh [[Zaini Abdullah]] dan [[Muzakir Manaf]].<ref>{{cite news |title=Din Minimi Urusan Polri/TNI |url=http://aceh.tribunnews.com/2014/10/14/din-minimi-urusan-polritni |accessdate=18 November 2018 |work=Serambi Indonesia |date=14 Oktober 2014}}</ref> Deklarasi tersebut dirilis melalui media lokal, yang diundang Minimi untuk mengambil fotonya saat memegang senapan [[AK-47]]. Pernyataan tersebut juga menjelaskan alasan perjuangan - terutama kehidupan bekas anggota GAM yang melarat. Minimi menambahkan bahwa dirinya bukan separatis dan berjuang melawan Pemprov Aceh, bukan pemerintah Indonesia.<ref name="ak47"/>
Pada bulan Maret 2015, dua personil intelijen [[TNI AD]] diculik dan dibunuh ketika mereka melacak kelompok Minimi di [[Aceh Utara]]. Meskipun awalnya Minimi menyatakan tidak bertanggung jawab,<ref>{{cite news |title=Din Minimi Membantah Anggotanya Terlibat Pembunuhan Anggota TNI |url=https://www.benarnews.org/indonesian/berita/din-minimi-tolak-tuduhan-pembunuhan-04162015171424.html |accessdate=18 November 2018 |work=benarnews.org |date=16 April 2015}}</ref> kelompok Minimi kemudian diburu, dan Minimi dicari hidup atau mati.<ref>{{cite news |last1=Firdaus |first1=Helmi |title=Dua Serdadu TNI Tewas di Aceh Dimakamkan secara Militer |url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20150324182658-20-41539/dua-serdadu-tni-tewas-di-aceh-dimakamkan-secara-militer |accessdate=18 November 2018 |work=CNN Indonesia |date=24 Maret 2015}}</ref><ref name="penjahat">{{cite news |last1=Prasetya |first1=Eko |title=Ini Din Minimi, penjahat paling dicari yang buat 2 TNI terbunuh |url=https://www.merdeka.com/peristiwa/ini-din-minimi-penjahat-paling-dicari-yang-buat-2-tni-terbunuh.html |accessdate=18 November 2018 |work=Merdeka |date=24 Maret 2015}}</ref> TNI AD dan [[Polri]] terlibat dalam beberapa baku tembak dengan kelompok Minimi selama 2015 - dua kali di [[Pidie]] selama bulan Mei dimana empat militan terbunuh,<ref>{{cite news |last1=Mardira |first1=Salman |title=Kronologi Kontak Senjata Aparat dengan Kelompok Din Minimi |url=https://news.okezone.com/read/2015/05/21/340/1153166/kronologi-kontak-senjata-aparat-dengan-kelompok-din-minimi |accessdate=18 November 2018 |work=Okezone |date=21 May 2015 |language=id}}</ref><ref>{{cite news |title=Baku Tembak dengan Kelompok Din Minimi, Senjata dan Ribuan Amunisi Disita |url=https://regional.kompas.com/read/2015/05/27/16350071/Baku.Tembak.dengan.Kelompok.Din.Minimi.Senjata.dan.Ribuan.Amunisi.Disita |accessdate=18 November 2018 |work=KOMPAS |date=27 May 2015 |language=id}}</ref> seorang lagi di bulan Juli, dan satu lagi di bulan Agustus.<ref name="ipac"/> Pihak berwenang menyatakan pada akhir Oktober bahwa 38 orang telah ditahan dan 6 telah tertembak mati, dan 25 lagi masih dicari.<ref>{{cite news |title=Kapolri: Toleransi Perekat Bangsa |url=http://harian.analisadaily.com/headline/news/kapolri-toleransi-perekat-bangsa/183905/2015/10/30 |accessdate=18 November 2018 |work=
=== Amnesti ===
Seusai percakapan dengan [[Kodam Iskandar Muda|Pangkodam Iskandar Muda]] [[Mayjen]] [[Agus Kriswanto]] yang menjamin keselamatannya, Minimi sempat pulang, namun kabur lagi ketika polisi menyerbu rumahnya.<ref name="ipac"/> Bulan Juni 2015, Pangkodim setempat mengunjungi rumah Minimi, dan memintanya untuk menyerah serta sekali lagi menjamin keamanannya.<ref name="ipac"/><ref>{{cite news |title=Danrem Siap Jemput Din Minimi |url=http://aceh.tribunnews.com/2015/06/03/danrem-siap-jemput-din-minimi |accessdate=18 November 2018 |work=Serambi Indonesia |date=3 Juni 2015 |language=id-ID}}</ref> Agus Kriswanto juga menghubungi Minimi melalui telepon.<ref>{{cite news |title=Pangdam Berdialog Dengan Din Minimi |url=http://aceh.tribunnews.com/2015/06/03/pangdam-berdialog-dengan-din-minimi |accessdate=18 November 2018 |work=Serambi Indonesia |date=3 Juni 2015 |language=id-ID}}</ref>
|